Suara.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, ekonomi syariah Indonesia berkembang luar biasa dan terus berada di jalur pemulihan, sehingga mampu tumbuh 3,9 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada triwulan I 2022.
Sektor terkait yakni pertanian, makanan halal, busana muslim, serta pariwisata ramah muslim. Keempat sektor tersebut pun sebelumnya sudah tumbuh sebesar 2,1 persen (yoy) pada 2021.
"Dengan begitu ekonomi syariah berperan lebih besar dalam pemulihan ekonomi nasional," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam The 6th Annual Islamic Finance Conference, Rabu (24/8/2022).
Menurutnya, perkembangan ekonomi syariah di Indonesia dan seluruh dunia tumbuh sangat pesat serta memberikan kontribusi yang signifikan bagi perkembangan ekonomi di Tanah Air.
Salah satunya ditunjukkan perkembangan industri halal yang sangat luar biasa melalui keempat sektor unggulan ekonomi syariah.
Di Indonesia, lanjutnya, bisnis syariah juga meliputi pertumbuhan UMKM dan pembangunan ekonomi pondok pesantren. Perry Warjiyo menyebutkan terdapat 30 ribu pesantren di seluruh Indonesia yang telah mengembangkan model bisnis syariah.
"Mereka tidak hanya mendukung pendidikan, tetapi juga menciptakan kesempatan bagi para siswa untuk belajar dan memiliki pengalaman dalam bisnis serta kewirausahaan," tutur Perry Warjiyo.
Oleh karenanya ia berharap seluruh pihak perlu bersama-sama meningkatkan peran ekonomi syariah di Indonesia, khususnya UMKM dan pondok pesantren, lantaran masih terdapat berbagai tantangan yang kemungkinan dihadapi ke depannya.
Baca Juga: Bos Bank Indonesia: Rupiah Masih Melemah, Tapi Lebih Baik dari Malaysia Hingga Thailand
Berita Terkait
-
Ingin Tukar Uang Baru? Wong Palembang Bisa Datangi Lokasi-Lokasi Ini
-
Peran Lembaga Keuangan Syariah dalamKebangkitan Ekonomi Nasional
-
Suapaya Biaya Transfer Lebih Murah, BI Tambah 25 Bank Masuk Ekosistem BI-Fast
-
Nilai Transaksi Digital Banking Tembus Rp 4.359,7 Triliun
-
Bos Bank Indonesia: Rupiah Masih Melemah, Tapi Lebih Baik dari Malaysia Hingga Thailand
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya