Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno memberikan hewan kambing kepada Pondok Pesantren Ruhama Al Fajar, Bogor. Melalui program pemberdayaan ternak kambing diharapkan dapat mengembangkan potensi santri dan memenuhi kebutuhan pesantren.
Pembina Yayasan Pondok Pesantren, Neno Warisman mengatakan program ini memberikan alternatif bagi santri dalam mengejar pendidikan sekaligus bisa memberikan bekal kewirausahaan. Selain itu, guna peningkatan inklusi keuangan mikro dan peluang usaha bagi masyarakat sekitar.
"Kita harus mencerdaskan anak-anak dengan kurikulum yang terbaik, tetapi anak-anak juga harus dibekali dengan enterpreuner skill yang harus dibiasakan serta upaya-upaya ekonomi yang dilakukan sehingga nantinya mereka mendalami agama jadi pengusaha yang paham agama," kata Neno.
Salman Al Farisi selaku Ketua Yayasan pesantren menegaskan Sandiaga akan membuka peluang usaha melalui pasar susu kambing. Sehingga ini dapat mendongkrak perekonomian pondok pesantren.
"Tadi kita senang sekali Pak Sandiaga melihat peragaan memeras susu kambing, beliau tadi bilang nanti kita akan buka peluang bagaimana agar pasar susu kambing Citayam (SukaCita) bisa mendapat pasar yang lebih baik sehingga target yang diinginkan oleh pesantren bisa tercapai," tutur Salman.
Salman menyampaikan pengurusan kambing itu akan melibatkan para santri. Menurutnya, mereka dilatih untuk menjadi seorang digitalpreuneur.
"Untuk pemberdayaannya selain ada tenaga ahli yang ngerawat kambing ini, santri dilibatkan juga harapannya nanti mereka akan bisa jadi peternakan yang berhasil dan sukses juga," ucapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Kunjungan Langsung Menparekraf Sandiaga Uno pada Program ADWI Terbukti Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Sebesar 30%
-
PPP Ungkap Nama Sandiaga Uno Banyak Diusulkan Kader di Daerah Sebagai Capres 2024
-
Sandiaga Lepas Puluhan Pelajar SMP Lomba Tari-Musik di Turki: Bangga Generasi Muda Promosikan Budaya Indonesia
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking
-
Ratusan Eksportir Sawit Diduga Nakal, Kibuli Negara Dengan Modus Pintar
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
-
Bursa Kripto Domestik Siapkan Solusi untuk Transaksi Jumbo
-
Emas Antam Lompat Tinggi Lagi, Harganya Tembus Rp 2.296.000 per Gram.
-
BI Jakarta: Transaksi QRIS di Bawah Rp 500 Ribu Gratis