Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan perdagangan menjelang akhir pekan ini dibuka menguat ke level 7.160 setelah ditutup pada posisi 7.153 pada perdagangan kemarin hari ini.
Melansir data RTI, Jumat (26/8/2022) IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 7,7 basis poin atau menguat 0,11 persen ke level 7.160.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG semakin menanjak hingga level 7.173 atau telah mengalami penguatan hingga 0,29 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka stagnan, pada awal perdagangan indeks ini berada di level 1.016.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 187 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp191 miliar dengan volume transaksi mencapai 14 ribu kali.
Sebanyak 185 saham menguat, 55 saham melemah dan 244 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG akan bergerak menguat pada akhir pekan ini.
Menurutnya, rilis data ekonomi RI yang mencatat deflasi 0,21 persen pada Agustus, turut menopang gerak indeks saham hari ini.
"Pasca rilis data perekonomian inflasi yang mencerminkan kondisi perekonomian masih dalam kondisi stabil, maka terlihat pola gerak IHSG juga masih berada dalam kondisi sideways dengan potensi penguatan terbatas," kata William dalam analisanya.
Baca Juga: Lemah Lagi, IHSG Kamis Sore Ditutup Lesu di Level 7.153
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.002 dan resistance 7.223. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni HMSP, GGRM, KLBF, PWON, JSMR, EXCL, ISAT, TLKM, dan BBCA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
Terkini
-
'Uang Nganggur' di Bank Tembus Rp2.509,4 triliun, OJK Ungkap Penyebabnya
-
DOOH, NINE dan INSP Resmi Lepas Gembok, Saham Bakrie Kena Suspend
-
Pernyataaan Trump Tekan Harga Minyak Dunia
-
Airlangga: Kesepakatan Tarif AS Hampir Rampung, PrabowoTrump Bakal Teken Perjanjian
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
Melantai di Bursa, Saham SUPA Meroket 93% dalam Tiga Hari Perdagangan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Kejar Target 300 Ribu Pengunjung, Begini Strategi Sarinah Dongkrak Pendapatan di Akhir Tahun
-
Harga Emas di Pegadaian Meroket! Efek Menjelang Tahun Baru?
-
Bank Permata Salurkan Pembiayaan Hijau Rp556 Miliar Sepanjang 2024