Suara.com - Revolusi industri 4.0 pertama kali diperkenalkan pada Hannover Fair 2011 ditandai dengan revolusi digital yang memberikan tawaran efisiensi dan peningkatan produktivitas.
Saat ini, misalnya dalam beberapa sektor industri pertambangan telah banyak penerapan kerja berbasis otomotif atau komputerisasi pada beberapa pembongkaran mineral bebatuan dilakukan oleh alat dump truck mobil besar tanpa adanya keterlibatan secara langsung oleh para pekerja.
Begitupun dalam sektor industri perkebunan juga telah banyak pengembangan teknologi-teknologi mutakhir yang dapat menjadi salah satu faktor peningkatan produktivitas. Pemanfaatan secara optimal kebaharuan ini bisa menjadi salah satu faktor majunya industri nasional yang memiliki daya saing di pasar internasional.
Kemajuan era ini, memang harus direspons dengan baik oleh seluruh pelaku industri dan ekosistemnya. Dalam hal ini, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) menjadi bagian yang akan mendorong industri nasional agar dengan cepat menerima manfaat kemajuan.
"Seperti yang kita rasakan sekarang, semua lini industri sedang menuju era baru, mulai dari pengoperasian alat-alat berat, pengawasan kerja hingga penggerak kinerja. Dalam konteks industri alat berat, juga telah mulai mengadopsi sistem teknologi cerdas dan otomasi yang diterapkan untuk alat berat. Bahkan untuk saat ini beberapa produk alat berat juga telah memanfaatkan software management engine yang lebih canggih. Selain itu, sistem komputerisasi juga digunakan di berbagai produk untuk mendeteksi kondisi pengoperasian dan kebutuhan tenaga, serta menyesuaikan mesin untuk menghasilkan kinerja puncak dan pengoperasian yang paling efisien. BFI Finance sebagai bagian dari ekosistem industri ingin menjadi bagian aktif untuk dapat mendorong pelaku industri dalam mendapatkan kemudahan beradaptasi dan mengakses kebaharuan teknologi tersebut dengan cepat, agar rantai ekosistem industri ini bisa lebih kuat.” kata Sutadi, Business Director BFI Finance.
Dalam pameran Mining Indonesia 2022 di Jakarta International Expo, 14 -17 September 2022, para pelaku industri disuguhkan berbagai alat berat beserta suku cadang hingga kemampuan layanan pemeliharaan. Kehadiran BFI Finance dalam pameran ini, ingin memberikan solusi bagi pelaku industri untuk dapat dengan mudah mengakses kebutuhan alat berat dengan lebih mudah dan fleksibel.
“BFI Finance kita memberikan tawaran pembiayaan alat berat bagi distributor kami. Dengan kemudahan akses pembiayaan alat beratlah para pelaku industri juga dengan cepat bisa mengakses kebaharuan alat industri mereka. Oleh karena itu, mereka bisa dengan optimal meningkatkan produktivitas produksinya” tutup Stanly Darisang, Corporate Business Head BFI Finance.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Hana Bank Optimistis Laba Tumbuh di atas 15 Persen Tahun Ini
-
BCA Syariah Wujudkan Harmoni Digitalisasi dengan Nilai Luhur Spiritual
-
Mayoritas Terus Merugi, Belasan BUMN Asuransi Akan Dipangkas dan Disisakan 3 Saja
-
Hana Bank Mulai Serius Garap UMKM
-
Perlindungan Dana Nasabah di Rekening Dormant
-
Janji Pangkas Waktu Pembayaran Kompensasi ke BUMN, Purbaya: Jangan Rugi Terus!
-
Purbaya Sidak Bank Himbara Secara Acak, Ini 2 Hal yang Dicari
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah
-
Diisukan Renggang dengan Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Punya Deretan Bisnis Sukses
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa