Suara.com - Di tengah ketidakpastian ekonomi, masyarakat tetap ingin meneguhkan finansial, salah satunya dengan berinvestasi. Lalu apa aset paling aman saat ini? Apakah suku bunga Bank Indonesia yang naik dan harga BBM yang melambung seperti terjadi di Indonesia saat ini menjadi pengaruh? Keadaan tersebut memang mempengaruhi. Namun, dalam investasi, kita juga mengenal aset safe heaven yang bisa dipilih saat terjadi gejolak pasar.
Jenis-jenis aset safe heaven ini bisa dipilih dan cenderung lebih aman di tengah ketidakpastian ekonomi seperti hari ini. Berikut aset paling aman yang bisa menjadi alternatif seperti dilansir dari situs investasi Bareksa dan beberapa sumber lainnya.
1. Emas
Salah satu instrumen investasi yang banyak dilirik adalah emas. Emas juga dianggap aset yang aman karena harganya cenderung stabil. Aset dalam emas juga minim risiko untuk jatuh terlalu jauh. Orang-orang biasanya membeli emas murni atau perhiasan emas yang disimpan sebagai aset. Di samping itu, ada juga bentuk tabungan emas seperti yang ditawarkan oleh Pegadaian.
2. Reksadana
Reksadana merupakan instrumen investasi aman yang cocok dimanfaatkan oleh para pemula. Merujuk pada UU Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995 reksadana adalah jenis investasi yang cara kerjanya mengumpulkan uang dari investor yang kemudian dikelola oleh manajer investasi atau MI.
MI yang sudah mengumpulkan uang dari investor akan membaginya ke dalam penempatan investasi yang ada di pasar modal maupun pasar uang. Return atau keuntungan yang didapatkan oleh MI kemudian dikembalikan lagi kepada investor.
Pembagian pos reksadana ke dalam pasar modal atau pasar uang ditentukan oleh MI. Namun, sebelumnya MI melakukan screening terlebih dahulu tentang profil risiko investor. Investor akan diberi sejumlah pertanyaan yang digunakan untuk menakar risiko investasi. Memilih manajer investasi juga bisa dilakukan lewat aplikasi telepon pintar.
3. Surat Berharga Negara (SBN)
Baca Juga: Pemkot Siap Hibahkan Aset untuk Pembangunan SMKN 7 Balikpapan
Surat Berharga Negara (SBN) merupakan surat berharga berupa surat pengakuan utang dalam mata uang rupiah maupun valuta asing yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh negara. Jaminan pembayaran utang oleh negara inilah yang membuat SBN menjadi instrumen investasi yang aman, bahkan di masa krisis sekalipun. SBN bisa dikelompokkan dalam beberapa jenis. Antara lain Surat Perbendaharaan Negara (SPN), Obligasi Ritel Indonesia (ORI), Sukuk Negara Ritel (STR), dan Sukuk Tabungan (ST). Jenis-jenis tersebut memiliki skema investasi dan besar keuntungan yang berbeda.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Pengusaha China Tertarik Garap Bisnis Timah di Kepulauan Babel, Dirjen Minerba: Butuh Investasi Triliunan
-
LORD Luhut Double Sakit Hati, Istilah Rocky Gerung Jokowi "Dungu", Kartu Pra "Dungu"
-
Menparekraf Undang Negara G20 Berinvestasi di 5 Destinasi Super Prioritas
-
Pengamat: Apresiasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi IK-CEPA, Buka Peluang Investasi Perusahaan Otomotif
-
Pemkot Siap Hibahkan Aset untuk Pembangunan SMKN 7 Balikpapan
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BLT Kesra Cair Berapa Kali Tahun 2025? Ini Update Terkini dari Pemerintah
-
Bank-Pindar Mulai Kolaborasi Suntik Akses Kredit ke UMKM Lewat Teknologi Canggih
-
Intip Bahan Baku dan Pembentukan Energi Terbarukan Biomassa, Apa Merusak Lingkungan?
-
Laba BRMS Diprediksi Melejit, Target Harga Saham Meningkat
-
Biaya Haji Turun, OJK Minta Bank Jemput Bola Jaring Nasabah
-
Jaring Investor AS, MedcoEnergi (MEDC) Resmi Diperdagangkan di OTCQX
-
BUMN Dapen Jamin Transparansi Pengelolaan Dana
-
MNC Bank-Nobu Batal Kawin, OJK: Harapannya Tetap Fokus Target Pertumbuhan
-
BRI Manajemen Investasi Catatkan KIK EBA Syariah Perdana di Indonesia
-
Daftar Rincian Diskon Tarif Transportasi untuk Libur Akhir Tahun