Suara.com - Sebuah unggahan jepretan layar di Twitter mencuri perhatian lantaran seorang warganet menceritakan adanya teman yang terjebak dalam judi online hingga rugi Rp1,3 miliar.
Pria yang juga ayah dari seorang anak itu nekat bermain judi online karena terlanjur nyemplung. Padahal, ia adalah salah satu konglomerat di desa tempat ia tinggal.
Menurut pengunggah, pria bernama Aden itu memiliki warisan kontakan dari sang ayah. Bahkan, ia juga mendapatkan 4 ekor sapi dari orang tuanya.
Namun, saat ditanyai pengunggah terkait kapan ia mau menghentikan kebiasaan judi tersebut, Aden menjawab,"Sampai mati gue gak peduli mau kalah. Gimana, mau cari uang kemana? Karena udah terlalu dalam, dan gue udah kehilangan semuanya," kata pria dalam unggahan yang diduga dari Grup Stop Judi Online Sebelum Terlambat itu melalui Twitter @/ndagels.
"Sekalian aja gue kaya gini," sambung dia.
Hal itu lantas membuat sang pengunggah iba. Ia bahkan mengaku sempat memberi Aden uang Rp200 ribu, namun hanya kembali Rp12 ribu saja.
Pengunggah bahkan membantah tuduhan bahwa dirinya hanya mengarang cerita. Ia juga mengunggah bukti jepretan layar yang diduga transaksi judi online Halo88.
"Hanya 10-21 September lho. 10 hari total (transaksi) Rp120 juta," kata pengunggah.
Ia juga menjelaskan, tujuan dari cerita tersebut adalah agar masyarakat menyadari bahaya judi online. Namun juga harus bangkit saat terpuruk.
Baca Juga: Polres Sukoharjo Tangkap Pelaku Tipu-tipu Jual Beli Tanah, Uangnya Habis Untuk Main Judi
"Mau sebanyak apapun deponya, pasti kalah. Total kekalahan sudah Rp1,3 M selama 10 bulan main," kata dia.
"Stoplah berjudi kawan-kawan," pungkasnya.
Belum diketahui kebenaran dari unggahan tersebut. Namun, satu hal yang pasti, tidak ada bandar yang ingin rugi dan kalah. Sehingga mereka akan melakukan semua hal agar korban perjudian terpancing sebelum akhirnya jadi korban yang rugi banyak.
Berita Terkait
-
Polda Sumut Cekal Keluarga Bos Judi Online Apin BK karena Tak Kooperatif
-
Polda Sumut Cekal Keluarga Bos Judi Online Apin BK
-
Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional, Begini Sakralnya Tradisi Baritan Asemdoyong Pemalang saat Bulan Suro
-
Heboh Penemuan Mayat Satu Keluarga dalam Septic Tank, Pelaku Masih Anggota Keluarga
-
Polres Sukoharjo Tangkap Pelaku Tipu-tipu Jual Beli Tanah, Uangnya Habis Untuk Main Judi
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
100 Rumah Tangga Fakfak Dapat Listrik Gratis lewat Program BPBL
-
Muncul Penipuan Pembiayaan Mekaar Digital, PNM Imbau Masyarakat Lebih Waspada
-
Emiten Kelapa Sawit MKTR Raup Laba Bersih Rp 36,78 Miliar di Kuartal III-2025
-
BI: Utang Luar Negeri Indonesia Turun Tembus Rp 7.092 Triliun
-
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Rp632 Triliun pada 34,5 Juta Debitur
-
Dorong Pemanfaatan Teknologi AI Inklusif, Telkom dan UGM Jalin Kerja Sama Strategis
-
OCA AI Assistant Tingkatkan Interaksi Pelaku Usaha dengan Pelanggan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
RI Dinilai Butuh UU Migas Baru untuk Tarik Investor Jangka Panjang
-
KB Bank Bangkitkan Semangat Wirausaha Muda, Gen Z Ramaikan GenKBiz dan Star Festival Batam 2025