Suara.com - Sebagai salah satu negara dengan tingkat adopsi e-commerce tertinggi secara global, pertumbuhan belanja online di Indonesia melalui ponsel tumbuh pesat menjelang masa liburan.
Hal ini disampaikan oleh InMobi, penyedia layanan konten, monetisasi, dan teknologi marketing yang membantu bisnis bertumbuh, melalui laporan terbarunya yang berjudul The 2022 Indonesia Holiday Shopping Guide, berdasarkan survei terhadap 1.009 pengguna smartphone di Indonesia.
Laporan ini menemukan bahwa aplikasi mobile telah mengambil alih belanja desktop dan in-store sebagai saluran belanja pilihan di Indonesia.
Sebanyak 77% responden berencana melakukan pembelian melalui aplikasi mobile, dan di tahun ini 5 dari 10 responden mengungkapkan mereka baru mencoba model pembayaran digital.
“Dengan prevalensi dan pertumbuhan mobile shopping di Indonesia, brand dapat memprioritaskan mobile sebagai marketing channel yang matang dan efektif untuk mendekati konsumen. Masa liburan yang selalu identik dengan penjualan, konsumen di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya menghabiskan lebih banyak waktunya untuk berbelanja melalui mobile. Brand dapat memanfaatkan strategi keterlibatan mobile-first secara proaktif menangkap pangsa pasar selama periode kompetitif ini, dan membantu brand menjadi yang terdepan," ujar Rishi Bedi, Managing Director, Asia Pacific InMobi, dalam keterangan tertulisnya.
Lebih jauh, inilah laporan mengenai preferensi belanja konsumen untuk musim liburan di Indonesia, serta tren dan rekomendasi belanja berkaitan dengan strategi marketing mobile-first:
- 5 dari 10 responden berencana untuk beralih ke merek yang tidak terlalu mahal dan 57% sudah mencoba brand baru sepanjang tahun.
- Barang yang paling banyak dibeli masyarakat Indonesia melalui aplikasi mobile tahun ini adalah produk skincare dan make-up, pakaian dan aksesoris, serta gadget.
- Event penjualan paling penting dan populer yang akan datang di Indonesia adalah 11.11 dan 12.12, ketika semua tipe pembelanja berencana untuk melakukan pembelian dalam fase “buy” dari perjalanan belanja mereka.
- Empat tren belanja untuk musim liburan 2022 adalah: belajar, menjelajahi, dan membeli saat bepergian (on the go); menggunakan saluran yang berbeda untuk merealisasikan kebiasaan belanja yang sama; lonjakan fenomenal dalam belanja online; dan kunjungan ke toko lebih selektif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian: Antam 2,5 Jutaan, UBS dan Galeri24 Kompak Stabil
-
Harga Emas Global Anjlok Parah, Apa Penyebabnya?
-
Harga Semen Naik Terus di Tengah Volume Lesu, Prospek Laba Raksasa Saham Tertekan?
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Pengusaha: Kami Butuh Kepastian Regulasi
-
Vale Pastikan Proyek Nikel Morowali Hasilkan Manfaat Sosial Nyata
-
Properti Kawasan Pendidikan Melonjak, Hunian Vertikal Tawarkan Investasi Dengan Return Menarik
-
Pasar Seni Bermain 2025: Ruang Kolaborasi Seni, Game Lokal, dan Inovasi Industri Kreatif
-
TEI 2025: Punya 7 Sertifikasi, Permen Jahe Produksi Binaan LPEI Ini Berjaya di Amerika
-
Prabowo Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah, Diisi Airlangga hingga Purbaya
-
BRI Salurkan Dana Rp55 Triliun untuk UMKM, Perkuat Likuiditas dan Ekonomi Nasional