Suara.com - Rencana e-commerce Blibli untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) disebut akan menggairahkan pasar modal dalam negeri.
Lantas apakah saham Blibli nantinya layak untuk menjadi koleksi para investor?
Dalam paparan publiknya pada Selasa (18/10/2023), Blibli bersinergi dengan entitas anaknya, tiket.com (Online Travel Agent/OTA), dan Ranch Market (jaringan supermarket terkemuka) untuk menghadirkan layanan omnichannel bernilai tambah dan terpercaya bagi pelanggan.
Ekonom Pusat Inovasi dan Ekonomi Digital Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Izzudin Al Farras Adha mengatakan, aksi korporasi ini akan mendorong ekspansi usaha Blibli dan ekosistemnya. Ia mengungkapkan, Blibli didukung oleh Djarum sebagai sponsor utama mempunyai skala usaha modal yang besar.
"Prospek IPO Blibli berprospek bagus dalam jangka panjang," kata Izzudin dalam analisanya, Kamis (20/10/2022).
Menurut riset Ajaib Sekuritas, pada tahun 2020 hingga 2021, pertumbuhan TPV dari total semua segmen, ritel 1P, ritel 3P, institusi maupun toko fisik tumbuh 44,7% secara tahunan.
Kemudian, sejak tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2021 hingga tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2022, pertumbuhan keseluruhan TPV mencapai 95%.
Financial Expert Ajaib Sekuritas M Julian Fadli menjelaskan, Blibli melayani segmen e-commerce, yang memiliki Total Addressable Market (TAM) sebesar US$150 miliar di tahun 2025 dan perkiraan pertumbuhan pada CAGR 19% dari tahun 2020 hingga 2025 berdasarkan Frost and Sullivan.
Kemudian Tiket.com melayani segmen perjalanan dan gaya hidup yang memiliki perkiraan nilai TAM sebesar US$41 di tahun 2025 dan perkiraan pertumbuhan pada CAGR 28% dari tahun 2020 hingga 2025 berdasarkan Euromonitor.
Baca Juga: Dana IPO Blibli Akan Digunakan untuk Bayar Utang ke Bank BCA dan BTPN
Lalu Ranch Market melayani segment barang kebutuhan sehari-hari dan supermarket, dengan perkiraan TAM sebesar US$245 miliar di tahun 2025 dan perkiraan pertumbuhan pada CAGR 6% dari tahun 2020 hingga 2025 berdasarkan Frost & Sullivan.
"Kekuatan BELI adalah bagian dari salah satu ekosistem yang terdiversifikasi paling besar di Indonesia," ujar M Julian.
Sebelumnya, Corporate Secretary dan Investor Relation Blibli Eric Winarta mengatakan, Djarum selalu mendukung Blibli sejak awal dan berkomitmen untuk terus mendukung. Hal tersebut dilihat dari penerbitan saham baru dalam proses IPO Blibli.
“Artinya, aksi korporasi ini bukan merupakan exit strategy, namun sponsor kami (Djarum) ingin bermitra dengan pemegang saham publik mendatang,” tegas Eric.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Diresmikan Prabowo, Jembatan Ini Habiskan 10 Ribu Ton Semen
-
Akhir Tahun jadi Berkah Buat Industri Logistik
-
IHSG Turun Dibayangi The Fed, Ini Analisis Rekomendasi Saham Trading Jumat 12 Desember
-
CPNS 2026 Diutamakan untuk Fresh Graduate, Menpan-RB Ungkap Alasannya
-
Ancam Rumahkan 16 Ribu Pegawai Bea Cukai, Purbaya Sebut Perintah dari 'Bos Atas'
-
SHIP Tambah 1 Armada VLGC Perluas Pasar Pelayaran Migas Internasional
-
Mentan Amran Pastikan Pemerintah Tangani Penuh Pemulihan Lahan Pertanian Puso Akibat Bencana
-
Strategi Asabri Hindari Fraud dalam Pengelolaan Dana Pensiun
-
Bisnis Properti di Negara Tetangga Tertekan, Fenomena Pajak Bisa Jadi Pelajaran
-
Manuver Purbaya Tarik Bea Keluar Emas, Ini Efeknya Versi Ekonom UI