Suara.com - Bagi sosok introvert, kadang memaksakan diri berinteraksi dengan banyak orang bisa melelahkan. Apalagi jika hal itu dilakukan setiap hari karena tuntutan pekerjaan.
Jika kamu adalah orang yang introvert, sesungguhnya ada banyak pekerjaan yang sangat cocok untuk kamu, yang memungkinkan kamu bekerja sendiri—atau setidaknya, bukan di lingkungan yang membutuhkan interaksi sosial terus-menerus.
Melansir dari The Balance Money, inilah 5 pekerjaan yang cocok untuk si introvert.
1. Akuntan
Tugasmu setiap hari adalah menghitung angka-angka sedetail dan seteliti mungkin agar tak terjadi kesalahan sekecil apa pun. Dengan pekerjaan yang sedetail ini, kamu membutuhkan lingkungan yang tenang, sehingga kamu pun tak akan punya waktu banyak untuk berinteraksi dengan orang-orang di sekitar.
2. Arsiparis
Arsiparis atau pengarsip memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melakukan kegiatan kearsipan baik pada instansi pemerintah, swasta, maupun organisasi lainnya. Kegiatan mereka termasuk kegiatan mengurus, memberkaskan, dan mengelola arsip-arsip aktif. Karena lebih banyak menghabiskan waktu di depan komputer, seorang arsiparis tidak perlu khawatir berinteraksi dengan terlalu banyak orang.
3. Mekanik
Tugas mekanik adalah memasang dan memperbaiki hal-hal yang bersifat mekanis. Pekerjaan ini cocok untuk mereka yang praktis, kuat secara fisik dan gesit, serta mampu mengatasi ketinggian dan ruang kecil. Meskipun kamu mungkin akan bekerja secara berkelompok, kamu harus fokus pada pekerjaan sehingga tidak perlu berinteraksi dengan orang saat bekerja.
Baca Juga: 4 Penyebab Seseorang Mudah Tersulut Emosi di Kantor, Pernah Mengalaminya?
4. Editor film/video
Editor film atau video menggunakan perangkat lunak pengeditan video untuk menghasilkan produk akhir. Mereka harus berinteraksi dengan sekelompok kecil orang, seperti sutradara, editor lain, dan asisten penyunting. Namun, sebagian besar pekerjaan mereka dilakukan di komputer, sehingga mereka melakukan banyak pekerjaan sendiri atau dalam kelompok kecil.
5. Software developer
Software developer atau pengembang perangkat lunak bertugas merancang dan membangun program perangkat lunak, mengembangkan, menguji, dan mendokumentasikannya. Meskipun keterampilan interpersonal dan kemampuan untuk bekerja dengan tim merupakan persyaratan untuk pekerjaan ini, pada praktiknya, kamu akan lebih banyak bekerja sendiri di depan komputer.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
ASEAN dan China Upgrade FTA Versi 3.0, Hapus Hambatan Non-Tarif dan Buka Akses UMKM
-
Potensi EBT Melimpah, Pemerintah Sinkronisasi Aturan Soal Transisi Energi
-
Mau Lepas Ketagihan Impor LPG, Bahlil Mulai Proyek Hilirisasi Batu Bara Jadi DME pada 2026
-
Rupiah Dibuka Stagnan Pada Awal Pekan Ini
-
Ancaman Tarif AS Kian Nyata! BI Waspada, Aliran Modal Asing dari Emerging Market Terus Berfluktuasi
-
OJK Umumkan 5 Bank Telah Gulung Tikar
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
SPBU Pertamina Diminta Perbanyak Improvisasi Layanan, dari Toilet hingga Fasilitas Instagramable
-
Emas Antam Terjungkal, Harganya Rp 2.327.000 per Gram Hari Ini
-
IHSG Gaspol ke Level 8.300 di Awal Sesi Perdagangan Senin, Tapi Awas Tekanan Jual Mengintai