Suara.com - Jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia terus tumbuh dengan beragam usaha, termasuk bisnis kuliner. Namun, terbukti bahwa strategi digital dapat menaikkan volume pemasaran.
Digital Marketer Idul Futra mengatakan peta bisnis UMKM di bidang kuliner di Indonesia kian beragam. Menurut data yang ada, jumlah UMKM bidang kuliner terbanyak ada di Jawa Barat dengan jumlah mencapai hampir 800.000 UMKM per Agustus 2021.
Sementara data tahun 2020, media pemasaran paling efektif adalah media online, yang kemudian diikuti dengan pemasangan spanduk, brosur, lalu beriklan di TV/radio, dan terakhir di media cetak.
Sementara pengguna internet di Indonesia, lanjut Idul Futra, terus tumbuh dari 110,2 juta orang pada 2015 menjadi 204,7 juta orang pada Februari 2022. Dari jumlah tersebut, pengguna media sosial aktif mencapai 191,4 juta orang.
"Semua fakta tersebut memiliki hubungan yang baik bagi pemasaran sebuah produk UMKM bidang kuliner," kata Idul dalam sebuah webinar bertajuk "Persaingan Kian Ketat! Strategi Pemasaran Digital Membangun Bisnis Kuliner" ditulis, Senin (31/10/2022).
Dirinya pun memberi contoh produk sajian pencuci mulut Peach Gum Dessert buatan Madame Lim. Pada September 2019, produknya laku 50 cup dalam sepekan. Kini, lewat branding dan pemasaran secara digital, penjualannya melesat menjadi 500 lebih cup dalam sepekan.
Hal-hal yang dibutuhkan untuk membangun sebuah brand, lanjut Idul Futra, pertama adalah menentukan target pasar dengan prinsip menjadi yang paling unik, termasuk dalam penentuan nama brand.
Berikutnya membuat slogan atau tagline dan diikuti dengan desain logo merek. Nama brand dan logo penting karena dapat menarik perhatian, memberi kesan awal, dan menjadi identitas usaha seseorang.
"Lalu, apa saja yang menjadi tantangan membangun brand kuliner Umumnya adalah memperkenalkan brand, baik itu secara offline maupun online. Kedua, menjaga konsistensi dalam hal pelayanan maupun cita rasa. Terakhir, bagaimana mengelola ulasan pelanggan, itu yang penting,” ucapnya.
Baca Juga: Workshop Pamungkas Local Media Summit 2022, Bahas Peluang dan Tantangan Media Lokal
Sementara itu relawan TIK Jabar & PT Dekatsu Kreativa Kulina Ferri Andrianov menambahkan, keunggulannya adalah konsumen
bisa bertanya langsung ke penjual, bisa melihat produk lebih banyak, terdapat panduan harga bisa mempelajari testimoni pelanggan, serta terdapat banyak promo menarik.
Namun, kunci utama dalam pemasaran digital adalah menjual produk yang tepat ke pasar yang tepat.
“Pilihlah media sosial dan market place yang tepat untuk memasarkan produk-produk kuliner Anda karena itu akan mempengaruhi langsung penjualan produk Anda,” kata Ferri.
Berita Terkait
-
Branding Bisnis 'Leslar Entertaiment' Diduga Jadi Alasan Lesti Kejora Berdamai dengan Rizky Billar, Investornya Banyak
-
Bisnis Kuliner Ayu Dewi Direview Nagita Slavina, Regi Datau Beri Dukungan Romantis untuk Istri
-
Perusahaan Makanan Sambal Bakar Indonesia Raih Pendanaan Awal Total USD 1 Juta Private Investment
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global
-
Menkeu Purbaya Minta Kepala BGN Jelaskan ke Publik soal Rendahnya Serapan Anggaran MBG
-
7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah Freeport, ESDM Sebut Butuh Waktu 30 Jam
-
Setelah Jeblok, IHSG Akhirnya Bangkit Setelah Kekhawatiran Menkeu Baru Mereda