Suara.com - Entravision MediaDonuts, perusahaan teknologi advertising yang bekerjasama dengan perusahaan platform teknologi kelas dunia yaitu Twitter, TikTok, Spotify, Criteo, dan platform lainnya di Asia-Pasifik, siap melaju hingga pertumbuhan dan ekspansi jalur cepat pada tahun 2023.
Pieter-Jan de Kroon, CEO Entravision MediaDonuts, mengatakan bahwa perusahaan terus melakukan pengembangan dan ekspansi yang kuat di Asia-Pasifik dan semakin dipercepat sejak diakuisisi oleh Entravision pada Juli 2021.
Ini terjadi setelah kinerja kuartal ketiga yang sangat sukses di seluruh perusahaan.
“Terlepas dari latar belakang ekonomi yang sangat menantang, Q3 telah menjadi kuartal yang sangat baik yang diakhiri dengan pencapaian pertumbuhan tahun ketahun ( YoY – Year on Year) yang fenomenal. 2022 akan menjadi tahun yang luar biasa bagi kami, dan Indonesia memainkan peran penting dalam kisah pertumbuhan ini,” tambahnya.
Indonesia memiliki perekonomian yang tumbuh tinggi dan dinamis ditambah laju pertumbuhan industri periklanan, terutama digital yang terus meningkat, adalah bukti yang bisa kita lihat.
Sebuah studi oleh Statista pada Juni 2022 memproyeksikan belanja iklan digital di Indonesia mencapai total USD 2,28 miliar pada akhir tahun.
Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi USD 2,55 miliar pada tahun 2023, mewakili peningkatan hampir 12% dari tahun ke tahun.
“Indonesia terus menjadi salah satu pasar yang mendorong pembelanjaan iklan marketing dan pertumbuhan di kawasan ini. Advertiser Indonesia selalu terbuka untuk mempelajari platform periklanan baru sehingga advertiser akan lebih unggul dalam ranah kompetisi ini. Dan hal tersebut turut berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ini.” kata de Kroon.
Bisnis Entravision MediaDonuts dibangun di atas tiga pilar utama: Media Sosial, Media Ritel, dan Performance Marketing. Media Sosial menyita sebagian besar waktu yang dihabiskan oleh pengguna secara online dan karena itu juga sebagian besar investasi dilakukan oleh pengiklan.
Baca Juga: Professor Asal Korsel Berharap PresUniv Jadi Kampus yang Memimpin Penerapan Artificial Intellegence
Entravision MediaDonuts diposisikan secara unik sebagai Exclusive Partnership Twitter di Thailand, Filipina, dan Vietnam, serta Tiktok Marketing Partner di Asia Tenggara.
Dengan semakin meluasnya bisnis, kemitraan baru, dan kapabilitas social commerce yang ada di Entravision MediaDonuts, sehingga kami dapat membantu keberhasilan advertiser di platform media sosial.
Retail Media diharapkan tumbuh menjadi industri senilai USD 160 miliar pada tahun 2027. Melalui kemitraan eksklusif dengan Criteo, platform data commerce media terbesar; Carousell Media Group, platform advertising recommerce nomor 1 di Asia Tenggara Raya; dan ShopBack, platform belanja dan hadiah terkemuka (cashback) di Asia-Pasifik, Entravision MediaDonuts secara unik membantu advertiser membangun strategi media ritel yang canggih dan mendorong pertumbuhan GMV.
Performance marketing tetap menjadi komponen utama bisnis kami, terutama di Indonesia, dan telah berkembang menuju bisnis mobile apps -performance seperti membantu menaikkan pengunduhan aplikasi dalam skala besar untuk kategori fintech, e-commerce, edutech, dan game yang dioptimalkan untuk tujuan funnel yang lebih rendah seperti open account, penjualan (purchase), dan pembelian dalam game (in-app purchase).
“Kami melihat permintaan yang kuat dari advertiser untuk melakukan online advertising baik melalui marketplace maupun langsung ke konsumen,” kata de Kroon.
“Dengan kemampuan Social Commerce serta solusi Media Ritel, kami berada di posisi yang tepat untuk membantu pengiklan memanfaatkan teknologi baru dalam periklanan digital yang dirancang untuk mendorong outcome yang tinggi bagi brand.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026
-
Waduh, NIlai Tukar Rupiah Diramal Tembus Rp16.800 di Akhir Tahun
-
Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen, Kalah Optimistis dari Purbaya
-
IHSG Melempem di Akhir Perdagangan Hari Ini Setelah Cetak Rekor, Apa Pemicunya
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?
-
Harga Cabai Naik Tajam Jelang Libur Nataru