Suara.com - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menyelenggarakan demo spray untuk mengendalikan hama di lahan padi sekaligus menyerahkan bantuan alat pertanian, di Desa Ngenep, Kecamatan Karang Ploso, Malang, Jawa Timur.
PPI yang memiliki brand pestisida dan insektisida yaitu Dharmabrand, menyemprot lahan di sana melalui produk Dharmabas.
Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Kelompok Tani setempat dengan tujuan melihat hasil nyata uji produk unggulan PPI, dengan pelaksanaan yang tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Tidak hanya di sini, kami juga akan mengadakan kegiatan serupa untuk membantu petani di titik lainnya yang membutuhkan solusi dalam pengendalian hama,” ujar Ike Prima, Manajer TJSL PPI.
"Program hari ini merupakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PT PPI, kegiatan yang merupakan komitmen PPI terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan serta hukum dan tata kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya, serta dapat dipertanggungjawabkan dan merupakan bagian dari pendekatan bisnis perusahaan," lanjutnya.
Selain pengendalian hama, PPI juga memberikan sosialiasi dan edukasi kepada petani tentang Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggu Tanaman. Sosialisasi tersebut disampaikan oleh POPT Karang Ploso Nurhadi. Sementara penyampaian product knowledge Dharmabrand disampaikan oleh Retno Wulansari, Manajer Sarana Produksi Pertanian PPI.
PPI kemudian memberikan bantuan alat pertanian kepada Kelompok Tani Sri Mulyo Karang Ploso yang secara simbolis diserahkan oleh Branch Manager PPI Cabang Malang Mahmudi dan Manager TJSL PPI Ike Prima. Diharapkan bantuan ini dapat membantu kelompok tani untuk memudahkan mengolah lahan dan juga meningkatkan hasil produksi pertanian.
Dengan demikian, pengawalan dari PPI sangat lengkap, mulai dari pengaplikasian penyemprotan, sebaran pengetahuan mengenai Budidaya Tanaman Padi dan Perlindungan Tanaman dari Organisme Pengganggun Tanaman, serta bantuan alat pertanian.
“Semoga hasil panen petani setempat bisa meningkat dan dapat dicontoh oleh petani lainnya,” ujar Branch Manager PPI Cabang Malang Mahmudi.
Baca Juga: Dorong Sektor Pertanian dan Perkebunan, Emak-emak di Toraja Utara Kepincut Program Ganjar
Dharmabrand PPI sendiri merupakan salah satu produk andalan PPI yang telah hadir lebih dari 30 tahun. Dharmabrand merupakan produk pendukung pertanian sehingga pengembangannya akan terus dilakukan lebih baik, khususnya dalam melanjutkan transformasi trading di dalam Holding Pangan.
Dalam waktu dekat PPI akan melakukan launching produk baru "Dharmatomil 40 SP" yang merupakan insektisida sistemik berbahan aktif metomil untuk pengendalian hama pada tanaman hortikultura.
“Dharmabrand tumbuh karena petani. Petani memampukan kami untuk bertumbuh dan loyalitas petani sangat berharga bagi kami, memacu semangat kami untuk senantiasa berinovasi, menyesuaikan diri, dan memberikan layanan terbaik apa pun kondisinya," pungkas Mahmudi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
BRI Rebranding Jadi Bank Universal Agar Lebih Dekat dengan Anak Muda
-
Kemenkeu Matangkan Regulasi Bea Keluar Batu Bara, Berlaku 1 Januari 2026
-
Cara Mengurus Pembatalan Cicilan Kendaraan di Adira Finance dan FIFGROUP
-
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Impor Beras untuk Industri
-
CIMB Niaga Sekuritas Kedatangan Bos Baru, Ini Daftar Jajaran Direksi Teranyar
-
Eri Budiono Lapor: Bank Neo Kempit Laba Rp517 Miliar Hingga Oktober 2025
-
IPO SUPA: Ritel Cuma Dapat 3-9 Lot Saham, Ini Penjelasan Lengkapnya
-
OJK Akan Tertibkan Debt Collector, Kreditur Diminta Ikut Tanggung Jawab
-
Mengenal Flexible Futures Pada Bittime untuk Trading Kripto