“Seluruh pelatihan memakan waktu sekitar lima bulan,” sambungnya.
Dengan Pambudi di belakang kamera dan Ayu di layar, pasangan ini memulai dengan streaming langsung selama beberapa jam setiap hari di pagi dan sore hari.
Namun, mereka segera menemukan fakta menguntungkan bahwa streaming malam hari menghasilkan lebih banyak penjualan.
“Kami mencoba siaran langsung setelah jam 8 malam. Itu kalau orang sudah pulang kerja, sudah Isya, dan biasanya di rumah santai-santai sambil main hp,” kata Pambudi.
“Penjualannya sangat bagus. Orang-orang membeli. Pada awalnya, kami menyelesaikan sesi kami pada jam 11 malam. Tetapi kemudian kami memutuskan untuk melanjutkan sampai waktu Subuh (sholat subuh), dan tanggapannya sangat baik.”
Pambudi mengatakan, dini hari sebelum fajar biasanya menjadi waktu puncak mereka, dengan ratusan penonton biasanya mengikuti streaming langsung. Selama acara khusus seperti Hari Belanja Online Nasional, jumlah penonton bisa melonjak hingga ribuan.
Bisnis Pambudi sekarang menjual hingga 30.000 jilbab sebulan – naik 30 kali lipat dari hari-hari sebelum siaran langsung.
“Saya sekarang memiliki 10 pembawa acara yang bergiliran melakukan streaming langsung,” katanya. “Kami memiliki tiga shift setiap hari, masing-masing delapan jam.”
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Dugaan Bisnis Online Dalam Kasus Cucu Bunuh Kakek di Tempat Parkir Jalan Jenderal Sudirman
-
Anak Muda ini Dulu Kuli, Sekarang Sukses Jadi Pengusaha Digital, Inspiratif!
-
Bisnis Lesti Kejora Berguguran setelah Kasus KDRT dan Cabut Laporan? Ini 5 Sumber Kekayaan Istri Rizky Billar
-
Cara Salat Istikharah Agar Dapat Ide Usaha Sukses dan Berkah, Berikut Doanya
-
Gabungan Kerajaan Bisnis Sisca Kohl dan Jess No Limit, Nilainya Fantastis
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga