Suara.com - CEO Tesla sekaligus Twitter, Elon Musk kembali menjual saham Tesla miliknya seharga miliaran dolar AS. Langkah ini lantas dianggap oleh sejumlah kalangan, berkaitan dengan aset Bitcoin (BTC) dan Dogecoin (DOGE) miliknya.
Data dari Komisi Bursa dan Sekuritas AS (SEC) mengungkapkan, total saham Tesla yang dijual Elon Musk mencapai US$3,58 milyar (sekitar Rp55,9 triliun) dari Senin (12/12/2022) hingga Rabu (14/12/2022). Belum diketahui secara pasti untuk apa dana tersebut digunakan.
Elon Musk Beli Bitcoin dan DOGE?
Melansir dari Blockchain Media, sejak Elon Musk memulai aksinya dalam mengakusisi Twitter pada April 2022 lalu, ia menjual saham Tesla secara berkala hingga berhasil mengumpulkan dana total US$23 milyar.
Dana tersebut diperkirakan ia gunakan untuk akusisi Twitter yang mencapai US$44 milyar. Namun, kini ia menuai sorotan karena dianggap serampangan dalam memimpin perusahaan.
Elon Musk sendiri mengakui pendapatan Twitter anjlok parah semenjak dirinya memimpin. Uniknya, di saat yang sama, saham Tesla juga ikut merosot.
Investor khawatir Elon Musk tertalu fokus dengan bisnis Twitter sehingga proyek Tesla terabaikan.
“Sikap tersebut menggerus kepercayaan terhadap Tesla dan menegaskan perhatian Musk sekarang diberikan kepada Twitter,” jelas Tony Sycamore, analis broker IG Markets, dikutip dari Bitcoinist.
Sementara, harga BTC juga bernasib tak jauh berbeda dengan saham Tesla yang amblas 58 persen sejak awal tahun. BTC juga mengalami penurunan harga 60 persen dalamw aktu yang sama.
Meski Bitcoin terus turun, hal ini sama sekali tidak membuat Elon Musk goyah. Dirinya tetap mempertahankan aset Bitcoin dan DOGE miliknya menggunakan uang hasil penjualan saham Tesla.
Berita Terkait
-
Sepanjang Tahun Ini, Investor Asing Catatkan Beli Bersih Rp 66,2Triliun
-
PBB dan UE Kutuk Keras Aksi Twitter Blokir Akun Jurnalis yang Kritik Elon Musk
-
Akun Twitter Said Didu Disusped, Rizal Ramli Curiga: karena Beda Pendapat dengan yang Berkuasa?
-
Aksi Bersih-bersih Elon Musk Mulai Makan Korban, Akun Twitter Said Didu Kena Suspend dan Petinggi Partai Demokrat Kehilangan Ribuan Followes
-
Perusahaan Raksasa AS Borong 29 Persen Saham GOOD Senilai Rp6,2 Triliun
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Hilangkan Pihak Asing di Coretax, Pilih Hacker Indonesia
-
BPJS Watch Ungkap Dugaan Anggota Partai Diloloskan di Seleksi Calon Direksi dan Dewas BPJS
-
Proses Bermasalah, BPJS Watch Duga Ada Intervensi DPR di Seleksi Dewas dan Direksi BPJS 20262031
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026
-
Setahun Berjalan, Hilirisasi Kementerian ESDM Dorong Terciptanya 276 Ribu Lapangan Kerja Baru
-
Bahlil Dorong Hilirisasi Berkeadilan: Daerah Harus Nikmati Manfaat Ekonomi Lebih Besar
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat