Suara.com - Suami Ketua DPR RI Puan Maharini, Happy Hapsoro dikabarkan bakal mencaplok saham PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM). Kabar ini membuat harga saham CHEM melonjak tinggi dalam kurun waktu belakangan ini.
Jika ditarik dari awal bulan Desember 2022 saja saham CHEM sudah naik 68%. Tepatnya dari posisi 1 Desember di level Rp 101 ke posisi hari Rabu (21/12/2022) di level Rp 177.
Lantas siapakah sosok Happy Hapsoro ini. Ternyata Hapsoro bukan orang sembarangan di dunia bisnis, dia terbilang cukup sukses dalam menjalankan uahanya. Hapsoro sendiri merupakan anak pebisnis besar yakni Bambang Sukmonohadi. Ayahnya merupakan pebisnis di bidang properti dan jasa forwarding.
Happy Hapsoro memang memiliki sepak terjang yang cukup banyak di pasar modal. Melalui perusahaannya yakni PT Basis Utama Prima (Basis Investment), ia melakukan banyak aksi akuisisinya dengan berinvetasi disejumlah emiten di Burs Efek Indonesia (BEI).
Perusahaannya itu merupakan bisnis yang berfokus dalam kegiatan investasi. Selain itu, Happy Hapsoro memiliki perusahaan yang bergerak di bidang industri gas alam yakni PT Rukun Raharja Tbk (RAJA).
Melalui, Basis Investment aksi akuisisi emiten-emiten besar dilakukan oleh Happy Hapsoro. Seperti diketahui, ia merupakan pemilik mayoritas saham emiten properti yakni PT Sanurhasta Mitra (MINA). Tercatat Basis Utama Prima memiliki 3 miliar saham MINA atau setara dengan porsi kepemilikan 45,71%. MINA sendiri merupakan perusahaan pengembang properti.
Akuisisi saham MINA oleh Happy Hapsoro dilakukan dengan pembelian seharga Rp 25 per saham pada tanggal 19 September 2022. Dana yang digelontorkan Basis Investment atau Happy Hapsoro melalui perusahaan mencapai Rp 75 miliar.
Kemudian, menantu Megawati Soekarnoputri itu juga tercatat pemilik saham emiten PT Singaraja Putra Tbk. (SINI). Ia diketahui memiliki saham perusahaan sebanyak 12%.
Kemudian, Happy Hapsoro melalui Basis Investment juga telah memborong saham PT Furtune Indonesia Tbk (FORU), perusahaan yang bergerak di bidang jasa komunikasi pemasaran meliputi jasa periklanan, humas, travel. Happy Hapsoro mencaplok kepemilikan PT Karya Citra Prima sebagai pemegang saham mayoritas FORU sebesar 89,25%.
Baca Juga: 349 Saham Boncos, IHSG Awal Pekan Ini Ditutup Ambles ke Level 6.779
Sementara kepemilikan Happy Hapsoro di RAJA diketahui kepemilikannya mencapai sebesar 32,74%. Di bawahnya ada SENTOSA BERSAMA MITRA yang juga sebagai pengendali dengan kepemilikan 32,130%. Saham RAJA turut dipegang Johan Lensa sebesar 10%, dan masyarakat sebesar 25%.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
Terkini
-
BGN Operasikan 276 SPPG sebagai Dapur Darurat Layani Pengungsi di Sumatera
-
IESR: Pernyataan Hashim Soal Fosil Bertentangan dengan Komitmen Energi Prabowo
-
Menko Zulhas: Ahli Gizi di MBG Wajib Ada!
-
OVO Tutup 2025 dengan Pertumbuhan Positif, Perluas Akses Inklusi Keuangan bagi Pengguna dan UMKM
-
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Diramal Meleset dari Target APBN
-
Admedika Bangun Sistem Bridging Real-Time: Percepat Proses Layanan dan Klaim di Bethsaida Hospital
-
Pelaksanaan Program Pemagangan Nasional di Telkom Ditinjau Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
-
BEI Akui Terima Laporan Dugaan Hilangnya Dana Nasabah Mirae Rp71 Miliar
-
Perubahan Aturan Saham Disetujui DPR, Ambang Batas Free Float Jadi 10-15 Persen
-
Penerimaan Bea Cukai Jakarta Capai Rp 11,4 Triliun