Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan merasa kesal perusahaan baterai kendaraan listrik dunia mau bodohi Indonesia.
Pasalnya, Luhut menyebut, perusahaan baterai kendaraan listrik itu mau curang soal hitungan nilai investasi dengan Indonesia setelah melakukan negosiasi berbulan-bulan.
"Jadi, 3-4 bulan kita negosiasi dengan salah satu pabrik baterai terbesar di dunia. Mengenai valuasi saja, dia pikir Indonesia masih seperti 8 tahun lalu yang bisa dibodohi," ujar Luhut di Jakarta yang ditulis, Rabu (21/12/2022),
Kendati demikian, Kementerian yang Luhut pimpin memiliki anak muda yang pintar, sehingga justru Indonesia menggocek kembali perusahaan baterai untuk kendaraan listrik tersebut.
"Saya beruntung di kementerian saya itu masih ada anak-anak pintar yang tadi malam sepakat," kata dia.
Saking pintarnya, Luhut menyebut, negosiasi dengan produsen baterai tersebut berakhir dengan menaikkan valuasi hingga USD 850 juta.
"Bayangkan, bisa menghemat berapa ratus juta dolar dalam satu perundingan internasional itu, karena apa? Karena kita sudah mulai punya anak-anak profesional," imbuh dia.
Atas kemenangan itu, Mantan Menkopolhukam ini optimis dengan masa depan industri kendaraan listrik di Indonesia. Luhut pun berpesan, agar semua pihak justru membangun bangsa bukan melecehkan.
"Jadi jangan kita melecehkan bangsa kita. Yang melecehkan bangsa kita itu menurut saya pengkhianat," pesan Luhut.
Baca Juga: Novel Baswedan Sindir Luhut: Pemberantasan Korupsi Dianggap Tidak Penting?
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Naik 15,6 Persen, Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Tembus 7,7 Juta Periode Juli-September
-
PP 39/2025 Terbit, Pemerintah Prioritaskan Stok Batu Bara untuk BUMN Energi dan Industri Strategis
-
Sempat ke Level Tertinggi, IHSG Akhirnya Ditutup Menguat Didorong Keperkasaan Rupiah
-
Mandatori B50 Ditargetkan Berjalan Semester II 2026, Bahlil: Insya Allah Kita Tak Lagi Impor Solar!
-
Bahlil Jawab Keraguan Kapasitas UMKM dan Koperasi Kelola Tambang: SDM Bisa Diperkuat Sambil Berjalan
-
Danantara Akan Jadi Penyuntik Dana Besar di Pasar Modal RI
-
Dapat Penjaminan Kredit, Kini UMKM Bisa Ikut Tender Pengadaan Barang-Jasa Pemerintah
-
3 Rekomendasi Lokasi Rumah di Jakarta Selatan Harga di Bawah Rp 1 Miliar
-
Terus Meningkat, 27359 Rekening yang Terhubung Judol Sudah Ditutup
-
Relawan GPN 08 Gelar 'Ngaliwet Rakyat' Peringati Setahun Jabatan Presiden