Suara.com - Mantan bos Disney, Bob Chapek bakal mendapatkan uang pesangon setelah dirinya memutuskan mundur pada bulan November 2022.
Mengutip CNN, Rabu (18/1/2023) perusahaan Walt Disney mengatakan mantan CEO tersebut memenuhi syarat untuk membawa pulang paket pesangon senilai sekitar USD20 juta atau setara Rp310 miliar (Rp15.500).
Chapek tiba-tiba keluar dari perusahaan pada November setelah tugas dua tahun yang sibuk yang ditandai dengan penutupan akibat pandemi Covid-19. Kini posisinya digantikan Bob Iger yang kembali ke Disney.
Dalam pernyataan proksi disebutkan, dewan menetapkan Chapek bukan lagi orang yang tepat untuk menjabat sebagai CEO. Padahal sebelumnya, di Juni 2022 dewan sempat memperpanjang masa jabatan Chapek selama 3 tahun ke depan.
"Perkembangan dan perubahan signifikan dalam lingkungan ekonomi makro yang lebih luas selama periode ini menginformasikan bagaimana dewan memandang pemimpin yang tepat mengingat dinamika industri dan pasar yang berkembang pesat," kata pengajuan tersebut.
Dalam beberapa tahun di bawah kepemimpinan Chapek, Disney mengalami masa-masa penuh gejolak. Bisnis streamingnya kehilangan US$ 1,5 miliar atau setara Rp 22,8 triliun pada kuartal keempat 2022.
Tidak hanya itu, jaringan media Disney juga sedang berjuang karena peralihan model layanan televisi menggunakan internet, hingga saluran yang dulu menguntungkan seperti ESPN kehilangan pemirsanya.
Kondisi ini ditambah dengan makin turunnya nilai saham Disney, kini saham Disney, yang diperdagangkan sekitar USD170 pada Januari 2023 telah turun menjadi sekitar USD100 per saham.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Adakah Pinjaman Tanpa BI Checking? Jangan Mudah Tergiur, Cek Dulu Hal Penting Ini!
-
Youth Economic Summit 2025 : Indonesia Tangkap Peluang Pekerjaan Baru untuk Kurangi Penganggur
-
Youth Economic Summit 2025 Ungkap Strategi Prabowo Subianto Kurangi Kemiskinan di Indonesia
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Izin Sumur Rakyat Rampung Desember, Bahlil: Sekarang lagi Proses Verifikasi!
-
Youth Economic Summit 2025 'Paksa' Gen Z & Milenial Jadi Jantung Ekonomi Baru RI
-
Update Proyek DME, Bahlil: Pakai Teknologi China, AS hingga Eropa!
-
Bahlil Lahadalia Ungkap Alasan DMO Batubara Naik di Balik Kebijakan Baru ESDM
-
Rasio Wirausaha RI Cuma 3,47 Persen, Jauh Ketinggalan dari Singapura dan Malaysia!
-
Apakah Deposito Harus Bayar Tiap Bulan? Ini Penjelasan Lengkapnya