Suara.com - Toko Holland Bakery belakangan ini ramai diserbu warga. Pasalnya, toko roti itu memberikan sejumlah promo diskon pada semua produk variannya dalam menyambut ulang tahunnya ke-45.
Bahkan, warga rela antri berjam-jam hingga kehujanan demi meraih promo di Holland Bakery. Salah satunya, foto yang dibagikan akun @faridferre, memperlihatkan warga yang rela mengantri hingga di luar outlet Holland Bakery.
Terlepas dari hal itu, banyak orang yang belum tahu bahwa Holland Bakery merupakan bisnis yang besar dan dimiliki oleh pebisnis dalam negeri.
Seperti dikutip dari laman resmi perusahaan, Holland Bakery jadi salah satu pelopor bisnis toko roti modern di Indonesia. Toko dengan ciri khas kincir angin Belanda itu telah menjalankan operasionalnya sejak 1978.
Holland Bakery ini dikelola oleh PT Mustika Citra Rasa yang berkantor pusat yang berada di Karang Bolong, Jakarta Utara. Perusahaan juga memiliki gudang induk yang besar dengan luas 13.966 meter persegi serta memiliki kapasitas penyimpangan hingga 5.500 pallet.
Gudang induk itu juga dilengkapi fasilitas yang mumpuni di mana terdapat dry & cold storage dengan racking 7 level.
Meskipun namanya asing, produk Holland Bakery dipastikan halal setelah mendapatkan sertifikat dari LPPOM MUI Pusat dengan no. 00160083100517 yang berlaku di seluruh outlet Holland Bakery secara Nasional dengan status SJH A (Excellent) selama 2 kali periode audit secara berturut-turut.
Tak hanya roti, Holland Bakery juga menjual jajanan pasar mulai dari Bika Ambon, Black Forest, lemper ayam, pastel, kue nastar, roti tawar, dan lainnya.
Saat ini, terdapat 23 cabang Holland Bakery yang mengelola lebih dari 450 outlet di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Lampung, Batam, Pekanbaru, Makassar, Manado, Bali, Solo, Semarang, Balikpapan, dan Samarinda.
Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Daerah Lewat Pemberdayaan Majelis Taklim
Sebelumnya, Holland Bakery juga menyebarkan daftar harga berbagai produknya setelah diskon 45 persen. Terdiri dari kue tart dan puding, kue kering, pastry dan pisang bolen box, bika ambon, roti tawar, kue lapis, bagelen dan pia nyonya.
Harga-harga yang ditawarkan cukup menarik, seperti kue tart black forest 19 centimeter diskon dari Rp 250 ribu menjadi Rp 137 ribu. Lalu kue kering kastengel segi 8 dari yang tadinya Rp 127 ribu diskon menjadi Rp 70 ribu. Lalu lapis legit prunes loyang dari Rp 655 ribu menjadi Rp 360 ribu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
Terkini
-
Serahkan Rp 6 Triliun ke BSN, BTN Akan Terbitkan Obligasi Untuk Tambah Modal
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
Tembus 2 Juta Pengguna, Tring! by Pegadaian Bukti Komitmen Digitalisasi Emas dan Inklusi Finansial
-
BCA Hadirkan Festival STEM di Sorong untuk Dorong Kreativitas Siswa dan Unggul Berdaya Saing
-
Total Harta Rp39 Miliar, Gaya Hidup Menkeu Purbaya Jadi Sorotan: Punya Motor 'Sejuta Umat'
-
Promo Superindo Hari Ini 18 November 2025: Banjir Diskon 50 Persen dan Harga Spesial!
-
Himbara Ramai-ramai Buyback, DPR Nilai itu Aksi yang Wajar
-
Pasar Kripto Goyang, Bitcoin Anjlok 30 Persen di Bawah USD90.000
-
Menkeu Purbaya Kembali Guyur Likuiditas Bank Himbara Rp76 Triliun
-
Tarif Listrik PLN per kWh Periode November Hingga Desember 2025