Suara.com - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) terus memperkuat program kerjasama bersama petani sawit di seluruh wilayah operasional perusahaan. Salah satu program yang baru diluncurkan adalah Anjungan Mitra. Melalui Anjungan Mitra, Astra Agro berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para petani sawit.
“Program Anjungan Mitra memberikan pengalaman dan layanan terbaik kepada para supplier yang menjadi mitra Astra Agro,” kata Presiden Direktur Astra Agro, Santosa saat acara Talk to The CEO yang digelar di Rest Area Astra (Resta) KM 456 Salatiga, Jawa Tengah (17/2).
Menurutnya, dengan menyediakan Anjungan Mitra, pelayanan perusahaan terhadap petani mitra diharapkan semakin baik. Astra Agro pun berupaya agar para petani sawit semakin mendapat kenyamanan dan bekerja semakin efektif serta efisien.
Anjungan Mitra yang disediakan di pabrik-pabrik kebun grup Astra Agro ini berfungsi memberikan kenyamanan kepada mitra dalam proses mengangkut TBS ke pabrik selama menunggu antrian bongkar. Antrian kendaraan diatur di lapangan parkir sehingga tertata dengan rapi dan memberikan keamanan selama mengantri. Waktu pengiriman buah pun disesuaikan kebutuhan dan dikelola supaya proses angkut dan bongkar buah lebih efektif dan efisien.
Pembangunan anjungan merupakan salah satu program kerjasama yang dikembangkan perusahaan sesuai dengan kebutuhan mitra. Program dirancang dengan mengidentifikasi seluruh kebutuhan mitra, baik kebutuhan yang terkait bisnis perkebunan mitra maupun kebutuhan bisnis lainnya, bahkan kebutuhan pribadi yang masih ada relevansinya dengan produk-produk Astra secara keseluruhan. Apapun kebutuhan mitra, Astra Agro mencoba memberikan solusi dengan program-program kerjasama yang saling menguntungkan.
“Kami berharap bisa memberikan solusi bagi komunitas masyarakat pekebun maupun pengepul dan supplier TBS di sekitar perusahaan,” kata Santosa.
Dilengkapi aplikasi digital
Guna mendukung berjalannya pemberian pelayanan terbaik kepada supplier. Astra Agro melakukan terobosan dengan meluncurkan lagi aplikasi berbasis internet. Bila sebelumnya Astra Agro sudah memperkenalkan aplikasi-aplikasi yang seperti Dinda, Amanda, Melli, Siska, kini Astra Agro meluncurkan aplikasi terbaru yang diberi nama Kinanti. Kinanti merupakan kependekan dari Kontrol Informasi dan Anjungan Astra Agro Lestari.
Kinanti dirancang sebagai aplikasi yang berguna untuk memantau dan mengontrol seluruh kegiatan proses penerimaan TBS dari parking area sampai masuk pabrik. Seluruh kegiatan tersebut akan langsung termonitor ke kantor pusat, Jakarta. Hal tersebut bertujuan agar kendala di lapangan langsung mendapatkan feedback dari kantor pusat sehingga kendala tersebut cepat terselesaikan yang secara tidak langsung dapat memberikan jaminan pelayanan terbaik selama proses penerimaan TBS di pabrik.
Baca Juga: Komplotan Maling di Jakarta Makin Merajalela, 4 Motor Warga di Duren Sawit Dicuri dalam Semalam
“Karena kami ingin kerjasama yang terjalin saling menguntungkan bagi Astra Agro dan petani mitra,” tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok