Suara.com - PT Jasa Raharja melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Salah satunya, menggandeng Universitas Brawijaya untuk melakukan kampanye berlalu lintas di kalangan generasi muda.
Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja upaya penanggulangan kecelakaan lalu lintas tidak bisa dilakukan secara sendiri-sendiri, melainkan harus bersinergi dan berkolaborasi sehingga terwujud sebuah gerakan yang masif.
"Kami, bersama kepolisian dan instansi terkait, tentu perlu dukungan dari semua pihak. Universitas Brawijaya sebagai wadah akademisi dan mahasiswa, tentu memiliki peran yang strategis terhadap peningkatan kesadaran keselamatan, terutama pada kaum milenial," ujarnya dalam keterangan di Jakarta yang dikutip, Rabu (15/3/2023).
Adapun, maksud dan tujuan dari kerja sama Jasa Raharja dan Universitas Brawijaya, antara lain untuk memudahkan komunikasi dan kolaborasi kedua belah pihak dalam hal sinergi peningkatan keselamatan lalu lintas, mengajak generasi muda untuk lebih peduli dengan keselamatan diri sendiri dan keselamatan orang lain di jalan raya, serta menjalin kerja sama yang lebih bersifat teknis di masa mendatang.
"Nantinya, sebagai tindak lanjut dari MoU ini, Jasa Raharja dan Universitas Brawijaya akan bersama-sama menyusun kegiatan yang lebih teknis, dengan membangun joint innovation lab untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, khususnya sinergi peningkatan keselamatan lalu lintas lainnya," tambah Munadi.
Lebih lanjut Munadi menyampaikan, bahwa selain sebagai landasan hukum, penandatanganan MoU antara Jasa Raharja dan Universitas Brawijaya, merupakan langkah awal kolaborasi dalam upaya manfaat perlindungan dan pencegahan kecelakaan lalu lintas.
“Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan upaya Jasa Raharja dalam mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas akan lebih masif. Dengan demikian, kesadaran masyarakat terhadap kepatuhan berlalu lintas akan meningkat, yang akan bermuara pada menurunnya angka kecelakaan di jalan raya," pungkas Munadi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya