Suara.com - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) kembali meminta persetujuan Rencana Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) III atau right issue, setelah sempat dibatalkan beberapa waktu lalu.
Mengutip keterbukaan informasi dilaman Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (16/3/2023) aksi korporasi ini akan dilaksanakan pada semester I tahun 2023 ini atau bertepatan saat menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
“PMHMETD PUT III tersebut rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2023,” tulis manajemen WSKT.
Hanya saja, rencana tersebut menunggu penyelesaikan peninjauan ulang secara komprehensif terhadap implementasi Master Restructuring Agreement (MRA).
WSKT menyatakan Pemegang Saham Utama Perseroan, dalam hal ini Pemerintah Republik Indonesia akan melakukan peningkatan modal dalam bentuk Penyertaan Modal.
Negara (PMN) tahun anggaran 2022 senilai Rp3 triliun yang akan diserap melalui proses PMHMETD PUT III.
Padahal sebelumnya, WSKT mengumumkan menunda pelaksanaan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue melalui Mekanisme Penambahan Umum Terbatas III (PUT III) karena kondisi pasar global yang menantang dan kurang kondusif, sehingga mempengaruhi kinerja harga saham Perseroan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
IHSG Tutup Pekan di Zona Hijau: Saham Milik Grup Djarum Masuk Top Losers
-
Maganghub Kemnaker Dapat Gaji Rp 3.000.000 per Bulan? Ini Rinciannya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
Meski Banyak Kasus Keracunan, Luhut Mau MBG Jalan Terus
-
Pertamina Siapkan Kualitas SDM Pelopor Ketahanan Pangan dan Transisi Energi
-
Dituding Bahlil Salah Baca Data Subsidi LPG 3 Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Cara Lihatnya yang Beda
-
Pertamina Pastikan Kesiapan SPBU di Lombok Jelang MotoGP Mandalika
-
Harga Emas Turun Hari Ini: Galeri 24 Anjlok Jadi 2,2 Jutaan, Emas Antam Menarik Dibeli?
-
Dukung MotoGP Mandalika 2025, Telkomsel Hadirkan 300 BTS 4G/LTE & Hyper 5G