Suara.com - Mantan pegawai pajak Rafael Alun Trisambodo tak habis-habisnya bikin sensasi kepada publik. Terakhir, Rafael tampil dalam sebuah wawancara di berbagai media elektronik dan televisi.
Dalam wawancara itu, Rafael meluapkan curahan hatinya yang kekinian menderita akibat kasus yang dlandanya. Bahkan, setelah hartanya disita, Rafael mengklaim tidak memiliki apa-apa.
Dengan kondisi itu Rafael yang sambil menangis saat ini tidak bisa berbuat apa-apa. Dia juga pasrah tidak bisa membayarkan THR ke karyawannya, karena rekeningnya diblokir.
Selain itu, Rafael merasa dibunuh secara perlahan, karena tidak memiliki uang untuk membeli makan sehari-hari.
"Sekarang saya tidak punya uang, uang di rumah Rp45 juta diambil, disita, hidup sudah terbalik," Rabu (5/4/2023).
Namun demikian, bukannya simpati para netizen justru merasa geram dengan aksi menangis bombay Rafael itu. Sebab, Rafael terciduk netizen mengenakan jam tangan mahal dalam sesi wawancara tersebut.
Bahkan netizen, meminta Rafael untuk menjual jam tangan mewahnya untuk bisa membeli makan. Pasalnya, harga jam tangan Rafael Alun bisa mencapai puluhan juta rupiah.
"Jam tangan jual lah buat makan.. Segitunya Pak," kata salah satu netizen.
Jika ditelisik lebih jauh, jam tangan yang dikenaknan Rafael adalah merk Tag Heuer Connected. Harganya ditaksir bisa mencapai Rp 15 juta sampai Rp 40 juta.
Ditahan KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan mantan Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak Kanwil Jakarta Selatan Rafael Alun Trisambodo.
Penahanan Rafael ini diumumkan oleh Ketua KPK Firli Bahuri setelah Rafael diperiksa selama sekitar 6,5 jam sebagai tersangka di Gedung Merah Putih KPK.
Usai pemeriksaan, Rafael turun dari ruang penyidikan dengan mengenakan rompi oranye. Rafael akan ditahan selama 20 hari di Rutan KPK Merah Putih terhitung sejak hari ini, Senin (3/4/2023) hingga Sabtu (22/4/2023).
"Hari ini, dilakukan penahanan terhadap tersangka RAT," kata Firli Bahuri di Gedung Merah Putih KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (3/4/2023).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kereta Gantung Rinjani: Proyek 'Rp6,7 Triliun', Investor China Ternyata Tidak Terdaftar
-
Impor Teksil Ilegal Lebih Berbahaya dari Thrifting
-
Kilang Balikpapan Diresmikan 17 Desember, Bahlil Janji Swasembada Energi di 2026
-
Harga Bitcoin Anjlok ke 82.000 Dolar AS, CEO Binance: Tenang, Hanya Taking Profit Biasa
-
6 Fakta Uang Rampasan KPK Dipajang: Ratusan Miliar, Pinjaman Bank?
-
Cara Membuat QRIS untuk UMKM, Ini Syarat yang Harus Dipersiapkan
-
Alasan Menteri Maruarar Sirait Minta SLIK OJK Dihapus atau Pemutihan Pinjol
-
Pesan Bahlil untuk Shell dan Vivo: Walaupun Tidak Menjual Bensin, Kebutuhan Rakyat Tersedia
-
BRI Peduli Sumbang Mobil Operasional Demi Peningkatan Mutu Pendidikan
-
Akui Ada Pengajuan Izin Bursa Kripto Baru, OJK: Prosesnya Masih Panjang