Sementara itu, Puji Santoso menjelaskan forum musyawarah ini membedah secara detail permasalahan-permasalahan dalam hubungan industrial di Indonesia antara pekerja/buruh dan perusahaan. Misalnya, persoalan K3, pengupahan, sistem kerja. Puji juga mengapresiasi langkah GBB yang menginisiatori FMHI yang juga dihadiri perwakilan APINDO dan akademisi.
"Ini bagian dari upaya-upaya untuk membedah persoalan-persoalan hubungan industrial yang saat ini terjadi di Indonesia. Kami apresiasi GBB yang membuat ruang ini. Karena kami membutuhkan ruang seperti ini. Ada APINDO dan akademisi sehingga menjadi komprehensif," ujarnya.
Puji juga berharap lahirnya gagasan dan konsep hubungan industrial yang nantinya bisa menyejahterakan kaum pekerja/buruh. "Harapannya mulai muncul gagasan dan konsep hubungan industrial yang sesuai dengan diharapkan," ungkapnya.
Kemudian, Komarudin mengatakan pihaknya akan menyampaikan persoalan-persoalan yang dialami buruh lewat forum tersebut ke dewan pimpinan APINDO
"Apa yang terjadi hari ini akan kami sampaikan ke dewan pimpinan APINDO untuk dijadikan bahan kajian," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Cara Aktivasi Coretax Lebih Awal, Cegah Error saat Lapor SPT 2025
-
Akhir Tahun, OJK Laporkan Dana Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.810 Triliun
-
5 Alasan Mengapa Harga Emas Cenderung Naik Terus Setiap Tahun
-
Harga Perak Cetak Rekor 2025, Bagaimana 2026?
-
Emas Antam Stagnan Jelang Tahun Baru, Harganya Masih Rp 2.501.000 per Gram
-
Harga Emas Antam Catat Rekor Penurunan Terburuk Pada Akhir Tahun 2025
-
Dapat Obat Kuat BI, Rupiah Makin Perkasa Lawan Dolar AS ke Level Rp16.739
-
Penumpang KRL Dilarang Bawa Petasan dan Kembang Api
-
Operasional KRL Diperpanjang Hingga Jam 1 Pagi di Malam Tahun Baru, Intip Jadwalnya
-
Layanan Pulih 100 Persen, BSI Pastikan Operasional dan Transaksi Nasabah di Aceh Kembali Normal