Suara.com - Elon Musk mengaku telah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada 6.000 karyawannya sejak dirinya mengambil alih platform media sosial tersebut.
Elon mengatakan Twitter kini hanya memiliki 1.500 karyawan, turun dari sebelumnya 8.000 orang atau setara 80 persen.
"Ini sama sekali tidak menyenangkan dan kadang-kadang bisa menyakitkan," katanya di kantor pusat Twitter dikutip dari CNN, Kamis (13/4/2023).
Elon Musk menyebut tindakan drastis diperlukan ketika dia bergabung. Saat itu Twitter sedang menghadapi situasi arus kas negatif US$ 3 miliar.
"Twitter hanya bisa bertahan empat bulan," ujarnya.
"Ini bukan soal peduli atau tidak peduli. Ini seperti, jika seluruh kapal tenggelam, maka tidak ada yang punya pekerjaan," tuturnya.
Sebelumnya, Twitter melaporkan penurunan sekitar 40 persen untuk pendapatan di Desember dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu terjadi setelah pengiklan menolak untuk bekerja sama dengan jejaring sosial tersebut. Penolakan pengiklan berkaitan dengan akuisisi jejaring sosial oleh SpaceX dan pemilik Tesla Elon Musk.
Pada akhir Oktober 2022, Musk menyelesaikan akuisisi Twitter senilai US$44 miliar, sebuah perusahaan Amerika Serikat (AS) yang didirikan pada 2006 dan berkantor pusat di San Francisco, California.
Baca Juga: Fakta-fakta Tupperware Wadah Plastik Favorit Emak-emak yang Mau Bangkrut
Setelah melakukan akuisisi, Musk menerapkan reformasi dalam aspek operasi sehari-hari perusahaan termasuk pemecatan eksekutif yang bertanggung jawab atas privasi, keamanan dunia maya, dan penyensoran serta sekitar dua pertiga karyawan Twitter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?