Suara.com - Sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Mak Ganjar Lampung mengadakan kegiatan pembagian 100 bibit kakao.
Aksi sosial itu dilakukan di Desa Tanjung Rahayu, Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Koordinator Wilayah (Korwil) Mak Ganjar Lampung, Noor Nadhia Chrismaryantie mengatakan giat ini merupakan kolaborasi dengan kelompok tani (poktan) setempat.
"Kebetulan kakao ini adalah salah satu dari tanaman sebagai support system untuk kesejahteraan rakyat. Jadi bisa support untuk perekonomian," ujar Nadhia ditulis Jumat (14/4/2023).
Nadhia berharap tanaman yang dibagikan kepada warga bisa dimanfaatkan untuk memperindah pekarangan rumah.
Selain itu, juga bisa membantu mak-mak Tanjung Rahayu mendukung perekonomian keluarga dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam (SDA) yang ada.
"Selain bisa menghias rumah juga bisa jadi salah satu upaya istri support kesejahteraan keluarga artinya menghasilkan cuan. Ini salah satu upaya kami menyadarkan masyarakat bahwa punya potensi lebih," jelas dia.
Nadhia juga ingin mengajak warga untuk lebih mengembangkan potensi diri maupun potensi alam yang bisa mendukung perekonomian.
"Ingin memperkenalkan masyarakat untuk mengenali potensi diri, potensi alam, tidak lagi masyarakat Indonesia mengeluh dan galau. Lebih baik upayakan diri sendiri mandiri. Jika ada support dari pemerintah, itu jadi nilai tambah," lanjut dia.
Baca Juga: Anggota Girlgroup Virtual global MAVE Marty Jadi Duta Kakao Webtoon Indonesia
Sementara Ketua Kelompok Tani Tanjung Rahayu, Kustini mengungkapkan bahwa kakao merupakan tanaman yang menjadi ikon di Lampung.
Dia pun sangat bersemangat saat menyampaikan kepada warga mengenai manfaat dan tata cara budidaya kakao.
"Karena di Pesawaran ini adalah ikonnya kakao. Dengan tanam pulang dan bibit yang dibawa pulang ini bisa bermanfaat untuk kelompok taninya, ibu-ibunya itu bisa menambah pendapatan," kata Kustini.
Kustini mengaku senang dengan kehadiran para sukarelawan. Dia pun berharap giat ini akan terus berkelanjutan agar manfaatnya selalu dapat dirasakan oleh warga.
"Alhamdulillah sekali, mudah-mudahan bermanfaat untuk masyarakat khususnya Pesawaran. Harapannya tetap berkelanjutan dan pendampingan itu tetap harus ada kelompok taninya," ucap Kustini.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Prabowo Mau Kirim 500 Ribu Tenaga Kerja ke Luar Negeri, Siapkan Anggaran Rp 8 Triliun
-
BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Akad Massal KUR dan Kredit Perumahan
-
PTBA Jajal Peluang Gandeng China di Proyek DME usai Ditinggal Investor AS
-
HUT ke-130 BRI: Satu Bank Untuk Semua, Wujud Transformasi Digital
-
Bank Mandiri Semarakkan Aksi Berkelanjutan Looping for Life di Livin' Fest 2025
-
OCBC Nilai Investor Masih Percaya pada Fundamental Ekonomi Indonesia
-
BI Proyeksi Ekspor dan Belanja Pemerintah Topang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III
-
Amman Mineral Dapat Restu Pemerintah untuk Ekspor Konsentrat Tembaga
-
GMFI Siap Gelar Right Issue Sekaligus Inbreng Lahan dari API Rp 5,66 Triliun
-
Prabowo Minta DHE Ditinjau Ulang, BI: Bagus Untuk Dukung Stabilitas Rupiah