Suara.com - Tuan Guru Sahabat (TGS) Ganjar Sumatera Utara melakukan aksi sosial untuk masyarakat terdampak banjir bandang yang menerjang kawasan wisata Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
Banjir bandang yang terjadi pada Minggu (30/4) lalu di aliran Sungai Sembahe dan sekitarnya mencapai ketinggian empat meter lebih dengan kategori waspada atau masuk level 4 atau siaga 3.
Bencana alam tersebut juga mengakibatkan ruas Jalan Djamin Ginting sempat lumpuh, sehingga terjadi kemacetan lalu lintas dari arah Kota Berastagi maupun Kota Medan pada momen itu.
Koordinator Daerah TGS Ganjar Deli Serdang, Kiai Sarmada Nur Siregar mengatakan pihaknya terjun langsung ke masyarakat yang tinggal di sekitar ruas jalan tersebut.
Mereka menyambangi Desa Batu Layang, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara untuk menyerahkan bantuan sejumlah paket sembako secara dor to dor demi memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Bahwa kegiatan bakti sosial dari Tuan Guru Sahabat Ganjar dalam rangka terjadinya musibah di Kecamatan Sibolangit ini tentu kita lakukan langkah-langkah untuk respons pada masyarakat apakah itu yang kena langsung maupun yang tidak langsung," ucap Kiai Sarmada ditulis Rabu (3/5/2023).
Dia berpesan kepada masyarakat agar berhati-hati dan lebih meningkatkan kewaspadaan terlebih di musim hujan seperti sekarang ini.
Di sisi lain, masyarakat perlu meningkatkan sikap peduli dan gotong royong saling tolong menolong dalam kondisi apapun.
"Demikian juga komunikasi silaturrahmi semakin erat sehingga dengan demikian ketika terjadi hal-hal seperti ini masing-masing bisa bertanggung jawab sekaligus mencari solusi yang terbaik," jelas Kiai Sarmada.
Baca Juga: Pria Ini Rela Menjadi Tanggul Saat Banjir, Yusuf Mansur: Itu Fungsi Berbadan Besar
Masyarakat terdampak banjir bandang dari Desa Batu Layang, Sarina Pakpahan mengaku takut dengan bencana banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu dan kediamannya pun ikut terdampak.
"Kami sangat takut sangat kaget lah ya kan gara gara gak pernah di sini ada banjir jadi kami sangat terkejut dan takut," ungkap Sarina.
Dia pun mengapresiasi langkah TGS Ganjar Sumut yang berupaya menolong masyarakat korban banjir bandang.
Sekadar informasi, Banjir bandang tersebut menyebabkan ratusan rumah terdampak di beberapa wilayah. Meski begitu, menurut BPBD Provinsi Sumut tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
ASDP Tambah Kapal di 2 Lintasan Tersibuk pada Masa Nataru
-
Asosiasi Ini Soroti Peran Akuntan dalam Pelaporan Keberlanjutan dan Transparansi ESG
-
Rupiah Terus Tertekan, Dolar AS Makin Kuat Sentuh Level Rp16.678
-
Harga Emas Antam Hari Ini Berkisar 2,4 Jutaan per Gram, Sulit Menguat?
-
Bank Pemberi Pinjaman Eks Bupati Lampung Tengah Ikut Kena Getah
-
Masih Minim Serapan, Diskon Tiket Kapal Feri untuk Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Profil PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS), Siapa Pemilik Sahamnya?
-
Pegiat Fintech Didorong Saling Kerja Sama Demi Sehatkan Ekosistem Keuangan Digital
-
IHSG Berbalik Menguat Selasa Pagi, Apa Saja Saham yang Cuan?
-
Update Harga BBM Terbaru: Pertamina, Shell, Vivo, dan BP per Desember 2025