Suara.com - Rumah Jahit Kaina dibangun oleh Inna Pertiwi sejak tahun 2012 silam. Tidak hanya untuk dirinya sendiri, saat itu ia memulai UMKM-nya tersebut dengan semangat membantu komunitas di sekitarnya.
“Dulu, awalnya sekedar jahit biasa aja untuk pribadi dan keluarga. Tidak ada niat untuk menerima pesanan atau bahkan butik,” ujar Inna.
Dengan modal awal mesin jahit hadiah dari suaminya, Inna mulai merintis usahanya secara perlahan dengan mendalami ilmu menjahit melalui pelatihan.
“Jadi, kalau ditanya modal ya tidak ada. Hanya kado mesin jahit dari suami,” ungkapnya.
Perlahan tapi pasti, usahanya tersebut didengar oleh teman-teman dan tetangganya. Lantaran melihat salah satu karyanya yang bagus dan rapi, Inna lantas diminta oleh salah satu tetangganya untuk membuka rumah jahit.
“Akhirnya saya buka Rumah Jahit dengan berbagai model dan tetap menerima pesanan. Awalnya dari mulut ke mulut sampai sekarang dikenal sampai di luar Pulau Jawa,” kata dia.
Rumah Jahit Kaina yang mulai dikenal banyak kalangan lantas banyak orang yang meminta Inna Pertiwi agar melatih mereka. Semenjak itu, Inna tidak hanya menerima peserta didik tapi juga menawari mereka pekerjaan dengan system one gate yakni pesanan melalui Rumah Jahit yang bisa dikerjakan semua orang di dalamnya dengan system bagi hasil.
“Dari 2017 lalu, kita juga sudah menerima order online. Di tahun yang sama kita juga udah menerima dalam jumlah yang besar,” ungkapnya saat ditemui Suara.com pada Kamis (11/5/2023).
Inna menuturkan, di momen hari raya, Rumah Kaina bisa menerima order hingga 700 pesanan dengan omzet mencapai jutaan rupiah tiap bulannya.
Baca Juga: Gegara Dituduh Banting Anak, Rizky Billar: Hati-hati Bro, Ini Sudah Fitnah
Untuk berkembang hingga saat ini, tidak lepas dari dirinya yang terus mengembangkan diri. Salah satu yang ia ikuti adalah pengembangan UMKM BRIncubator.
"Saya cukup banyak belajar di sana. Terutama dalam mengelola keuangan usaha. Sebagai salah satu UMKM kecil, cukup banyak ilmu yang saya terima dari workshop yang diadakan," kata Inna Pertiwi.
Memberdayakan Perempuan
Seiring perkembangan usaha yang cukup pesat, Inna tidak hanya membuka pelatihan untuk mereka yang ingin belajar menjahit di Rumah Jahit Kaina yang berlokasi di Bromonilan, Kecamatan Kalasan, Sleman.
Bahkan, ia juga memersilakan peserta didiknya untuk meminjam mesin jahit dari dirinya agar bisa produksi sendiri.
“Asal digunakan untuk mencari rejeki yang halal, silahkan dipakai,” kata dia mengenang kembali masa-masa di mana dirinya mendukung orang-orang di sekitarnya.
Berita Terkait
-
"BilangAjaGak", BRI Terus Edukasi Nasabah melalui Media konvensional Maupun Media Sosial
-
Perangi Social Engineering, BRI Ajak Masyarakat Tegas BilangAjaGak
-
HUT ke-43 Dekranas, BRI Sukseskan Pelatihan Sertifikasi TKDN dan Beri Dukungan Permodalan UMKM
-
Sertifikasi TKDN dan Dukungan Modal bagi UMKM Beri Peluang untuk Tingkatkan Pemakaian Produk Lokal
-
Pelatihan Sertifikasi TKDN Bersama Kementerian BUMN, Bentuk Aplikasi Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bank Mandiri Klaim Sudah Salurkan Rp40,7 T Dana Menkeu Purbaya
-
Siap Perang Lawan Mafia Impor Pakaian Ilegal, Menkeu Purbaya: Saya Rugi Kalau Musnahin Doang!
-
Bahlil Minta Pemda Hingga BUMD Beri Pendampingan Pelaku Usaha Sumur Rakyat
-
Alasan IHSG Rontok Hampir 2 Persen pada Perdagangan Hari Ini
-
Tingkatkan Kompetensi SDM Muda, Brantas Abipraya & Kemnaker Jaring 32 Lulusan Terbaik se-Indonesia
-
Bank Mandiri Raih Laba Bersih Rp 37,7 Triliun Hingga Kuartal III-2025
-
5 Opsi Leasing untuk Cicilan Mobil Baru dan Bekas, Bunga Rendah
-
LPKR Manfaatkan Momentum Tumbuhnya Sektor Properti untuk Cari Pundi-pundi Cuan
-
Intip Strategi PIS Kembangkan SDM di Sektor Migas dan Perkapalan
-
Padahal Labanya Melonjak 44 Persen, Tapi Saham Perusahaan Haji Isam JARR Melempem