Suara.com - Amerika Serikat (AS) akhirnya bebas dari kebangkrutan usai parlemen mereka menyetujui untuk menaikkan plafon utang pemerintah. Kondisi ini seperti mimpi buruk bagi harga emas dunia yang langsung melorot.
Pada perdagangan Senin (29/5/2023) harga emas di pasar spot ditutup di posisi US$ 1.942,84 per troy ons. Harganya turun 0,17%.
Dalam sepekan terakhir, harga emas ambruk 1,35%. Emas juga dengan cepat anjlok dari US$ 2.020,6 pada 15 Mei 2023 menjadi US$ 1.942,84 kemarin.
Artinya, harga emas jeblok 3,85% hanya dalam waktu 10 hari perdagangan saja.
Harga emas sedikit membaik pada hari ini. Pada perdagangan Selasa (30/5/2023) pukul 06:00 WIB, emas spot ada di posisi US$ 1.943,05 per troy ons atau menguat tiis 0,01%.
Emas kehilangan sinarnya karena huru-hara plafon utang pemerintah AS diyakini sudah selesai.
Setelah negosiasi yang menegangkan selama beberapa minggu, Presiden AS Joe Biden dan Partai Republik pada prinsipnya telah sepakat untuk menaikkan plafon utang dan batas pengeluaran negara agar mencegah terjadinya default (gagal bayar).
Biden menggambarkan kesepakatan itu sebagai "kompromi", sementara Ketua DPR AS Kevin McCarthy mengatakan hal ini diambil "demi rakyat Amerika".
Di antara isi kesepakatan adalah kenaikan batas utang selama dua tahun yang saat ini tercatat sebesar US$ 31,4 triliun.
Baca Juga: Digosipkan Meninggal di Amerika, Agnez Mo Malah Bersyukur: Itu Artinya...
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi