Suara.com - Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Cianjur mulai marak menggunakan sistem marketing digital. Namun, masih banyak di antara mereka yang belum memahami teori seputar digital marketing.
Oleh karena itu, mereka sangat antusias dan proaktif mengikuti Pelatihan Digital Marketing yang diselenggarakan oleh kelompok sukarelawan Ganjar Muda Padjadjaran (GMP).
"Hari ini kami mengadakan pelatihan, workshop terkait digital marketing bisnis. Acara ini sasarannya UMKM. Kalau di Cianjur, perkembangan UMKM itu makin pesat jadi acara seperti dinilai perlu," kata Koordinator Wilayah GMP Jawa Barat, Rostandi Iskandar ditulis Senin (19/6/2023).
Kemampuan digital marketing dinilai menjadi suatu kebutuhan bagi para pelaku usaha, termasuk UMKM, untuk dapat mengimbangi kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat dan banyak digunakan untuk berbisnis.
Rostandi mengatakan para pelaku UMKM saat ini bahkan harus berhadapan langsung dengan perusahaan-perusahaan besar yang masuk ke daerah mereka secara digital.
"(Digital marketing) sangat dibutuhkan karena kembali lagi kan generasi muda, pasti tidak ada yang tidak melek dengan gadget," ujarnya meyakinkan.
Melihat manfaatnya yang besar, para peserta menjadi sangat antusias mengikuti penjelasan dari narasumber ahli yang menjadi pemateri pelatihan kali ini.
Rostandi menceritakan para peserta cukup interaktif menanyakan segala hal terkait digital marketing kepada pemateri saat sesi diskusi dan tanya-jawab.
Selain itu, para sukarelawan Ganjar Pranowo juga memanfaatkan kesempatan kali ini untuk merangkul para pelaku usaha sekaligus mengenalkan Ganjar sebagai Calon Presiden 2024 mendatang.
Baca Juga: Gandeng UMKM Lokal Lewat Pelatihan Pembuatan Buket Makanan Ringan di Pekanbaru
"Masyarakat Cianjur semakin ke sini semakin positif (mendukung) Ganjar Pranowo memang dinilai mempunyai nilai lebih tersendiri di Cianjur. Apalagi bagi pelaku UMKM yang selalu diperhatikan," tuturnya.
Rostandi pun optimistis para pelaku UMKM maupun masyarakat Cianjur pada umumnya akan mendukung penuh Ganjar menjadi Presiden 2024 mendatang.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Digital Marketing, Asep Hendrik mengapresiasi kelompok sukarelawan GMP yang telah mengadakan kegiatan tersebut.
"Menurut saya pribadi, sangat positif, sangat luar biasa membantu saya menjalankan UMKM terutama di bidang digital. Sangat dibutuhkan. Itu menjadi suatu harapan dan cita-cita saya pribadi," ujarnya.
Asep yang selama ini menjadi pedagang jajanan baso kulub (baslub) di Cianjur itu mengaku tertarik menggunakan sistem digital marketing untuk mengembangkan bisnisnya ke depan.
Mengenai sosok Ganjar Pranowo, Asep menilai beliau adalah sosok calon presiden yang dibutuhkan para pelaku usaha karena cukup fokus memperhatikan rakyat kecil termasuk pelaku UMKM.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
OJK Bentuk Direktorat Perbankan Digital Mulai Tahun 2026, Apa Tugasnya?
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM