Suara.com - Chairman Karya Rama Prima (KaerPe) Qamal Muttaqin menjelaskan sebenarnya jenis rumput Jakarta International Stadium (JIS) tidak bermasalah. Akan tetapi kondisi dari media tanamnya yang bermasalah.
"Rumput jenisnya Japonica cuma ditanam di karpet sintetis. Ini masalahnya media (tanam) dangkal jadi akar tidak tembus ke bawah. Rumput itu makhluk hidup butuh sinar dan air. Air tidak terpenuhi karena akarnya dangkal, matahari tidak cukup," ujarnya di Jakarta yang dikutip Rabu (5/7/2023).
Menurut Qamal, jenis rumput JIS sebenarnya juga sama yang dipakai di Stadion Jalak Harupat hingga Bung Tomo. Hanya saja, dari sisi pengelolaan saja yang harus diperhatikan.
Dia melanjutkan, banyak titik rumput yang tidak terkena sinaran matahari. Padahal, sebut Qamal, rumput itu butuh matahari penuh selama delapan jam sehari.
"Ini rumput butuh matahari penuh delapan jam sehari. Sedangkan yang sebelah selatan hanya setengahnya saja dari jam 09.00 sampai 14.00. Ini yang masalah," jelas dia.
Qamal telah menawarkan solusi kepada Menteri PUPR Basuki untuk memindahkan rumput dari lapangan golf ke JIS. Hal ini dilakukan pada Asian Games 2018.
"Solusi kita sudah usulkan ke menteri yang bisa dilakukan adalah pindahkan rumput lapangan yang sudah jadi salah satunya dari (rumput lapangan) golf. Kayak Asian Games 2018 pindahkan rumput dari lapangan dari golf. Itu solusi paling dekat karena untuk tiga bulan. Kalau jangka panjang (harus) ganti rumput (semua)," imbuh Qamal.
Kemudian setelah dipasang rumput golf, tambah Qamal, JIS tidak boleh digunakan sealam satu setengah bulan.
"Bapak kan (Erick Thohir) minta tiga bulan, nah pas setelah tanam (rumput) setelah tanam itu sebulan setengah tidak bisa dipakai," kata dia.
Baca Juga: Ribut Renovasi, Ini Bedanya Rumput JIS dan Standar FIFA
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
SMGR Raih Skor 94,79 dari Keterbukaan Informasi
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
LPDB Koperasi Akselerasi Penyelesaian NRB Lewat Sinergi Pusat dan Daerah
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung