Suara.com - Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menaikkan gaji PNS dan pensiunan mendapat kritikan dari sejumlah anggota DPR. Terdapat tiga fraksi partai yang julid terhadap kebijakan itu yang diantaranya, Demokrat, Golkar, dan PAN.
Ketiga fraksi partai tersebut merasa julid dengan kebijakan itu karena dikeluarkan pada saat memasuki tahun politik.
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Demokrat, Suhardi Duka menginginkan, kebijakan kenaikan gaji itu demi menyejahterakan PNS, dan bukan urusan politik.
"Karena kita sudah memasuki tahun politik, kami berharap kebijakan ini murni bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ASN, TNI dan Polri, bukan kebijakan yang sifatnya populis," ujar Suhardi dalam rapat paripurna soal pandangan RAPBN 2024 di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (22/8/2023).
Selain itu, Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Golkar Agung Widyantoro memili pandangan kenaikan gaji PNS bisa mempengaruhi target inflasi pada tahun 2024 yang sebesar 2,8%.
"Terdapat kenaikan gaji ASN pada 2024 yang berpotensi berpengaruh pada laju inflasi. Fraksi Golkar setuju dan mendorong kenaikan gaji ASN tersebut sekaligus meminta penjelasan lebih komprehensif mengenai langkah-langkah pemerintah dalam mengantisipasi risiko-risiko deviasi pencapaian target inflasi," imbuh dia.
Sementara, Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PAN, Eko Hendro Purnomo menambahkan, meski menyetujui dengan keputusan kenaikan itu, tetapi dirinya mengingatkan belanja negara bisa membengkak.
"PAN perlu mengingatkan agar kenaikan belanja pegawai perlu sejalan dengan upaya pemerintah menjaga daya beli masyarakat, serta melakukan transformasi birokrasi yang efisien," imbuh Eko.
Baca Juga: Jokowi Sebut Indonesia akan Tingkatkan Perdagangan ke Kenya
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Rupiah Terus Tertekan, Dolar Amerika Melejit ke Level Rp16.700
-
Produsen CPO Genjot Produksi di Tengah Tingginya Konsumsi Domestik
-
IHSG Berbalik Perkasa di Kamis Pagi ke Level 8.700
-
10,5 Juta Orang Diproyeksikan Bakal Berlibur Naik Pesawat di Nataru
-
Penyaluran KUR Perumahan Tembus Rp3,5 Triliun di Akhir 2025
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Kesulitan Tembus Level Rp2,5 Juta
-
Bank Indonesia : Pasokan Uang Tunai di Wilayah Bencana Sumatera Aman
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 18 Desember 2025: Galeri 24 dan UBS Naik Tajam!
-
Cara Cek Penerima PIP 2026 Melalui HP dan Jadwal Pencairan Dana