Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengutip ayat dari Surat Al-Baqarah ayat 112 dalam Rapat Paripurna DPR RI. Ia mengatakan bahwa bagi orang yang menyerahkan dirinya kepada Allah sambil berbuat baik, bukan hanya berjanji, akan mendapatkan pahala di sisi Tuhan, tanpa kekhawatiran atau kesedihan.
Dijelaskan dalam kitab Tafsir as-Sa’di karya Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’di, dalam Surah Al Baqarah ayat 112 itu dijelaskan:
Allah menyebutkan keterangan yang jelas dan bersifat umum bagi setiap orang seraya berfirman, “(tidak demikian) tentu, ” maksudnya tidak seperti angan-angan dan klaim manusia, akan tetapi “barangsiapa yang menyerahkan diri kepada Allah,” yang berarti mengikhlaskan segala perbuatannya dan dengan menyerahkan hatinya kepadaNya, ”sedang ia” dengan keikhlasannya tersebut, ”berbuat kebajikan” dalam menyembah Allah dengan menyembah-Nya sesuai syariat Allah, maka mereka itulah penghuni surga dengan segala kenikmatan yang dijanjikan, “dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati, ” kaum itu memperoleh apa yang diharapkan dan terhindar dari apa yang dikhawatirkan.
Lebih jauh, dapat diartikan pula bahwa siapa pun yang menyimpang dari ajaran yang benar akan mengalami penderitaan dan terhukum di neraka. Oleh karena itu, satu-satunya jalan keselamatan adalah bagi mereka yang tulus dalam beribadah kepada Tuhan dan mengikuti ajaran yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam.
Usai mengutip potongan surah dalam Al Quran, Sri Mulyani lantas mendoakan para pimpinan dan anggota DPR RI agar diberikan kekuatan dan keberkahan dalam melaksanakan tugas negara.
Ia juga mendoakan kesuksesan bagi pemerintahan Presiden Joko Widodo yang masa baktinya akan berakhir pada tahun 2024. Sri Mulyani menyimpulkan dengan menyebutkan doa untuk keselamatan dan kemakmuran Indonesia.
Rapat Paripurna ini merupakan tahap kedua dalam pembahasan RUU Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 menjadi Undang-Undang. Pembahasan tahap pertama telah dilakukan di Badan Anggaran DPR RI sebelumnya.
Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah, menyampaikan pandangan fraksi yang disetujui pada tahap pertama. Delapan fraksi, termasuk PDIP, Golkar, Gerindra, NasDem, PKB, Demokrat, PAN, dan PPP, sepakat untuk menyetujui RUU APBN 2024 menjadi UU. Sementara PKS setuju dengan catatan.
Ketua DPR RI, Puan Maharani, meminta konfirmasi dari seluruh anggota dewan yang hadir apakah RUU tersebut dapat disahkan menjadi UU. Setelah mendapat persetujuan dari anggota, Puan Maharani mengesahkan RUU APBN 2024 menjadi UU.
Baca Juga: DPR dan Pemerintah Sepakati Jadwal Pendaftaran Capres-Cawapres Pada 19-25 Oktober
Tag
Berita Terkait
-
Anggaran Pemilu 2024 Hampir Lima Kali Lipat Anggaran Perbaikan Jalan
-
Lebih dari 10 Ribu Mahasiswa Sudah Terima Dana Beasiswa, Total Rp15 Triliun
-
Sri Mulyani: Pembiayaan Utang RI Turun 40%
-
Ekonomi RI Lesu, Setoran Pajak Mulai Seret
-
DPR dan Pemerintah Sepakati Jadwal Pendaftaran Capres-Cawapres Pada 19-25 Oktober
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T