Suara.com - Banyak di antara pondok pesantren di Kabupaten Lebak, Banten yang mengembangkan pertanian dan hortikultura untuk meningkatkan perekonomian para santri maupun masyarakat sekitarnya.
Potensi itu terungkap dalam pertemuan atau Halaqoh Kebangsaan yang diadakan Ulama Merah Putih di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Banten.
"Yang ada di daerah kami yang daerah pedesaan, mayoritas kami itu para kiai dan petani. Sementara ini kami bisa memberikan atau memberdayakan santri itu dari hasil pertanian," kata Kiai Syuhada, salah seorang tokoh kiai yang hadir ditulis Selasa (26/9/2023).
Selama ini, pondok pesantren yang memiliki sejumlah bidang lahan persawahan mampu memproduksi beras untuk mencukupi kebutuhan para santri. Bahkan, tak jarang juga hasilnya juga berlebih dan bisa dijual kepada warga.
Namun, Kiai Syuhada mengeluhkan aktivitas pertanian di pesantrennya saat ini terkendala kondisi cuaca panas hingga kekeringan akibat musim kemarau yang cukup ekstrem dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk saat ini kondisinya kemarau, sudah berapa bulan enggak bisa cocok tanam. Nah, itu juga perlu perhatian khusus ketika seperti musim kemarau ini. Masyarakat dan para kiai yang biasanya bercocok tanam, menanam padi dan palawija untuk kehidupan kami di pondok pesantren terkendala dengan cuaca seperti ini," tutur Kiai Syuhada.
Pada kesempatan itu, para kiai pun menyampaikan aspirasi dan harapan terhadap Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden 2024-2029 melalui para sukarelawan Ulama Merah Putih.
Mereka berharap keberhasilan Ganjar dalam mengembangkan pertanian dan perekonomian masyarakat di wilayah Jawa Tengah bisa diterapkan di wilayah Kabupaten Lebak, Banten maupun Indonesia pada umumnya.
"Harapannya pada Pak Ganjar. Karena, kemarau bukan untuk kali ini saja, mungkin tahun depan, atau mungkin tahun-tahun berikutnya ada kemarau. Jangan sampai kemarau seperti nasib kami sekarang ini," kata Kiai Syuhada.
Baca Juga: Usai Ditunjuk Mentan Jadi Duta Petani Milenial, Lesti Kejora Dikecam: Apa Visinya ke Depan?
Kegiatan halaqoh kebangsaan yang digagas Ulama Merah Putih kali ini diikuti 15 kiai pengurus pondok pesantren dan majelis talim dari berbagai wilayah di Kabupaten Lebak.
Antara lain, Kiai Imanullah (PP Nurul Jadid) Kiai Imam Mujaerimi T (Al-Hidayah Wanti), Ajeungan Dede Sirojuddin (As-Syifa), Kiai Maman Abdurrrahman (Al-Fattah) dan Kiai Abdur Rahmat (Al-Munawwarah).
Hadir juga KH Badrussalam (Tarbiyatul Falah), Kiai Muslih Syam (Majelis Sejuta Ummat), Kiai M Dahlan (Riyadhus Shibyan) KH Eddi Junaedi (Al-Barokah) dan KH Pepen (Al-Iman).
Selain itu, ada KH Wahyuddin (Bani Ali), Kiai asep Amin Murodi (Hasyimiyyah), Ki Abdullah Syahroni (Majlis Saung Garuda) KH Syuhada (Miftahul Jannah) serta Kiai Aning (Nurul Falah).
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Grab Indonesia 2025: Ketika Platform Digital Menjadi Bantalan Sosial dan Mesin Pertumbuhan Ekonomi
-
Purbaya Ungkap Peluang Gaji PNS Naik Tahun Depan, Ini Bocorannya
-
ESDM Terus Kejar Target Produksi Minyak Tembus 900 Ribu Barel per Hari
-
Harga Cabai Tak Kunjung Turun Masih Rp 70.000 per Kg, Apa Penyebabnya?
-
Pasokan Energi Aman, Pembangkit Listrik Beroperasi Tanpa Kendala Selama Nataru
-
Bahlil Tegaskan Perang Total Lawan Mafia Tambang
-
Petani Soroti Kebijakan Biodiesel Justru Bisa Rusak Ekosistem Kelapa Sawit
-
Dirayu Menperin soal Insentif Mobil Listrik 2026, Ini Jawaban Purbaya
-
Jelang Tahun Baru, Purbaya: Saya Pikir Menkeu Sudah Tenang 31 Desember
-
Sejarah! Produksi Sumur Minyak Rakyat Dibeli Pertamina di Jambi