Suara.com - PT Delta Giri Wacana (DGW Group) mulai melakukan pembangunan pabrik bahan baku pestisida (karbamat), yang ditandai dengan kegiatan peletakan batu pertama (ground breaking) berlokasi di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten.
Direktur Utama DGW Group, David Yaory, mengatakan, pabrik ini nantinya akan memproduksi bahan aktif pestisida seperti methomyl,
"Pabrik tersebut akan menjadi yang pertama di Indonesia, serta terbaik di Asia Tenggara, dalam rangka memenuhi kebutuhan internal Perusahaan serta pasar domestik dan impor," kata David ditulis Selasa (31/10/2023).
Berdiri di areal seluas 4,5 hektar tersebut akan memproduksi 2.000 metrik ton Methomyl per tahun di tahap awal dan akan terus ditingkatkan hingga mampu menghasilkan 6.000 metrik ton setiap tahun dalam tiga tahun ke depan.
DGW Group menargetkan pada tahun 2024 pabrik karbamat tersebut sudah mulai beroperasi untuk mendukung kegiatan produksi.
Pada investasi ini, PT Delta Giri Wacana menyiapkan CAPEX sebesar US$ 20 juta untuk pembangunan fisik pabrik serta mesin produksi.
"Nilai investasi awal senilai US$20 juta atau sekitar 320 Milyar Rupiah, ini baru bangunan serta mesin-mesin saja belum termasuk working capital (modal kerja)," ungkap David.
Pabrik ini juga nantinya akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas utama seperti gudang, carbamation dan formulation plant, laboratorium, area perkantoran dan bangunan utilitas.
Pabrik karbamat merupakan salah satu katagori pabrik yang memerlukan teknologi tinggi sehingga Perusahaan mendatangkan mesin dari luar dalam menjamin keamanan dan optimalisasi produksi.
Baca Juga: Jangan Langsung Dibuang, Berikut Manfaat Limbah Puntung Rokok bagi Tanaman
Dengan dibangunnya pabrik ini, diharapkan ketergantungan produsen pestisida nasional terhadap bahan baku impor dapat berkurang serta dapat mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional.
David berharap hadirnya pabrik ini dapat menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih mandiri terkait ketahanan pangan.
"saya berharap Indonesia bisa lebih mandiri sebagai negara yang mendukung ketahanan pangan sendiri" imbuh David.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Indonesia Trade Data, di tahun 2019 impor methomyl technical sebagai bahan aktif berkadar 98% Indonesia didatangkan dari berbagai negara seperti Tiongkok.
"Kehadiran pabrik karbamasi ini tentunya akan menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah di negara sendiri dalam kemandirian memproduksi produk solusi pertaniannya sehingga risiko ketergantungan bahan baku dari luar bisa dihindari" ujar David Yaory.
Pestisida memiliki peran penting bagi upaya proteksi tanaman atas gangguan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau hama yang dapat menurunkan kualitas dan kuantitas panen petani.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
LPS : Program Penjaminan Polis, Instrumen Penting Tingkatkan Kepercayaan Publik
-
Kebutuhan Asuransi Makin Penting, Allianz Life Syariah Raup 120 Ribu Nasabah
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking
-
Ratusan Eksportir Sawit Diduga Nakal, Kibuli Negara Dengan Modus Pintar
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
-
Bursa Kripto Domestik Siapkan Solusi untuk Transaksi Jumbo