Suara.com - Warga Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan akhirnya dapat merasakan kemudahan akses di desa mereka berkat perbaikan jalan yang diinisiasi Orang Muda Ganjar (OMG).
Perbaikan jalan pun dapat terealisasi meski sempat terkendala oleh cuaca buruk. Kegiatan ini merupakan permintaan warga setempat setelah sebelumnya warga desa sebelahnya merasakan dampak manfaat yang sama yaitu di Desa Mamampang.
Korwil OMG Sulsel Rais Razak mengatakan, masyarakat Desa Tonasa sangat antusias untuk ikut bergotong royong melakukan perbaikan akses jalan yang merupakan jalur mereka untuk menuju tempat bekerja karena mayoritas berprofesi sebagai petani.
"Kegiatan yang kita lakukan adalah gotong royong atau kerja bakti bersama masyarakat untuk memperbaiki akses jalanan dari permukiman masyarakat menuju keseharian aktivitas masyarakat yaitu bertani atau keperluan yang lain," ujar Rais ditulis Rabu (10/1/2024).
Rais menjelaskan, langkah ini bertujuan untuk mempermudah dan memperlancar aktivitas masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Karena kondisi jalan sebelum diperbaiki cukup berbahaya untuk dilewati sebab curam dan licin terlebih jika diguyur hujan.
Di saat musim penghujan, masyarakat bahkan kesulitan untuk menempuhnya dengan menggunakan kendaraan karena akses jalan terbuat dari tanah merah.
"Harapannya semoga masyarakat di sana bisa kembali aktif atau memperlancar segala macam urusan entah itu dari segi pertanian atau sebagai bahan untuk masyarakat di sana mencari rezeki," kata Rais.
Orang Muda Ganjar juga turut menyosialisasikan visi misi capres-cawapres nomor urut 3 pada Pemilu 2024, Ganjar Pranowo-Mahfud MD kepada masyarakat. Menurut Rais, kedatangan mereka yang menghadirkan sejuta manfaat disambut sangat antusias oleh masyarakat.
Baca Juga: OMG Kalteng Salurkan Stimulus Lampu Solar Cell untuk Penerangan Jalan di Dusun Pematang Sarai
Hal senada juga diungkapkan salah seorang warga bernama Sultan (29) yang merasakan langsung manfaat dari perbaikan akses jalan.
"Alhamdulillah bersyukur sekarang jalannya gak membahayakan, udah diperbaiki. Jadi pergi kerja udah gak khawatir lagi sama kondisi jalan yang licin. Semoga program seperti ini terus dilakukan ke depannya," pungkas Sultan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!