Suara.com - PT Brantas Abipraya (Persero) menunjukkan komitmennya dalam penerapan manajemen risiko yang efektif untuk meningkatkan daya saing menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini dibuktikan dengan raihan penghargaan Indonesia Enterprise Risk Management Award IV atas kinerja perusahaan di tahun 2023, khusunya pada konsistensi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang konstruksi ini dalam menerapkan manajemen risiko yang efektif.
Penghargaan diterima langsung oleh SVP Pengembangan Bisnis dan Manajemen Risiko Brantas Abipraya, Ahmad Sabiq.
“Pencapaian ini tak hanya terletak pada identifikasi risiko potensial, namun juga pada strategi mitigasi yang terarah dan pemantauan kontinu. Brantas Abipraya akan senantiasa konsistensi dalam menciptakan fondasi yang kokoh untuk keberlanjutan operasional Perusahaan, serta dapat memberikan kepercayaan kepada stakeholder dan tanggap cepat pada dinamika pasar,” ujar Suradi, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Brantas Abipraya.
Menurutnya, penghargaan ini menjadi motivasi Brantas Abipraya untuk selalu menerapkan manajemen risiko sehingga dapat berkinerja baik, serta bertumbuh dan berkembang. Dengan fokus yang teguh untuk meningkatkan kinerja kerja dan meminimalkan risiko operasional, perusahaan secara rutin menyelenggarakan pelatihan manajemen risiko dan sertifikasi sebagai upaya untuk memperkuat pemahaman dan kompetensi Organ Pengelola Manajemen Risiko.
Di tempat terpisah Sugeng Rochadi, Direktur Utama Brantas Abipraya menyampaikan bahwa BUMN ini siap memberikan contoh yang patut diapresiasi dalam melindungi dan menciptakan nilai untuk mencapai keunggulan berkelanjutan.
“Manajemen risiko memiliki peran yang penting dalam mencapai pertumbuhan berkelanjutan, memperkuat pemahaman praktik terbaik dalam tata kelola risiko, dan mengintegrasikannya dengan tujuan bisnis strategis,” imbuhnya.
Penghargaan dalam dalam ajang Indonesia Enterprise Risk Management Award IV dengan mengambil tema “The Importance of Financial, Operational, and Technology Risk Mitigation in Order To Elevate Company Value In 2024” ini menegaskan keberhasilan Brantas Abipraya dalam mengurangi kerugian bisnis, meningkatkan pengambilan keputusan strategis, memastikan kepatuhan terhadap regulasi, dan merespon krisis secara efisien.
Dedikasi perusahaan terhadap keunggulan, didukung oleh fasilitas Teknologi Informasi canggih seperti RISMA (E-RISK), mencapai pengakuan sebagai The Best Indonesia Enterprises in Risk Management.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas apresiasi yang diberikan, juga kepada Insan Abipraya yang telah bekerja dengan keras, cerdas dan loyal kepada Perusahaan sehingga pencapaian ini dapat diraih. Penghargaan ini menjadi motivasi Brantas Abipraya untuk selalu menerapkan manajemen risiko sehingga dapat berkinerja baik, serta bertumbuh dan berkembang,” tutup Suradi.
Baca Juga: Persiapkan Indonesia Emas 2045, Kemampuan Bahasa Inggris Generasi Muda Perlu Terus Diasah
Berita Terkait
-
Dukung Prabowo-Gibran, Relawan Bergerak 1912 DKI: Demi Cita-cita Indonesia Emas 2045
-
Dukung Destinasi Wisata Super Prioritas Labuan Bajo, Brantas Abipraya Bangun Infrastruktur Jalan Pelabuhan Peti Kemas
-
Pastikan Ketersediaan Air Bersih di IKN, Brantas Abipraya Bangun Embung KIPP dan Tuntas di 2024
-
Sekalipun Didengungkan Buzzer, Kesalahan Ucap Asam Folat Tidak Pengaruhi Banyak Elektoral Prabowo-Gibran
-
Persiapkan Indonesia Emas 2045, Kemampuan Bahasa Inggris Generasi Muda Perlu Terus Diasah
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya
-
Duta Intidaya (DAYA) Genjot Penjualan Online di Tanggal Kembar
-
4 Fakta Penting Aksi BUMI Akuisisi Tambang Australia Senilai Rp 698 Miliar