Suara.com - MODENA, perusahan global pemimpin dalam elektronik mengumumkan akan merambah bisnis baru dalam ekosistem energi terbarukan demi menjalankan bisnis berkerlanjutan.
Hal tersebut dikatakan EVP Group MODENA, Michael Jizhar dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan tema "Family Business for Sustainable Development Goals baru-baru ini.
Michael dalam pidatonya yang berjudul “Sustaining Legacies: The MODENA Journey” mengatakan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial sangat tertanam dalam visi Yayasan Tomas Jizhar, dimana nama ini diambil dari nama pendiri MODENA, yang tanpa henti meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan alam.
"Keterlibatan yang aktif dalam inisiatif Environmental Social and Governance (ESG) dan usaha masyarakat yang mencakup pelestarian lingkungan, pendidikan, serta dukungan industri, MODENA terus berkomitmen untuk tetap menjalankan visinya guna terciptanya dunia yang lebih baik," sebutnya dikutip Minggu (18/2/2024).
Sejalan dengan visi ini, upaya-upaya lainnya dilakukan melalui CSR MODENA. Upaya tersebut difokuskan pada pengembangan daerah terpencil, pedesaan, dan sekolah yang minim akses ke sumber daya vital seperti: energi bersih, air, udara, dan fasilitas medis yang memadai, sehingga upaya yang dilakukan memberikan dampak yang positif kepada masyarakat dan juga bumi.
Dalam operasional perusahaannya, MODENA menjalankan nilai-nilai Eco-DNA, Conscious Practice, dan Solutions-Minded. Fokus lainnya adalah kesetaraan gender dan pemberdayaan tenaga kerja, yang melihat MODENA secara aktif merekrut tenaga kerja dengan bakat yang beragam dan mempromosikan inklusivitas di semua tingkatan.
Secara eksternal, komitmen MODENA terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial membuka jalan untuk upaya konsumen seperti manajemen e-waste, dekarbonisasi, dan sistem logistik yang terdigitalisasi. Pengembangan MODENA Mobility EV Conversion Kit dan solusi MoRe Cloud Rental mencerminkan dedikasi perusahaan untuk manajemen armada dan inventaris yang lebih hijau, meningkatkan efisiensi sambil meminimalkan dampak lingkungan yang bisa terjadi.
Lebih lanjut Michael menjelaskan, perusahaan sedang beralih dari sebuah perusahan merek peralatan rumah tangga profesional menjadi sebuah ekosistem energi, dimana akan menjadi pemimpin juga dalam kategori bisnis baru.
"Misi kami untuk sepenuhnya mengandalkan energi terbarukan dalam memproduksi dan mendistribusi energi ke fasilitas-fasiltas perkantoran di tahun 2035. Selain itu, kami berusaha untuk meminimalisasikan siklus produk kami, dengan menggabungkan elemen daur ulang dalam produk baru dan meminimalkan bahan kemasan sekali pakai," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok