Suara.com - Environmental, Social, and Governance (ESG) membantu perusahaan untuk lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan mengadopsi praktik bisnis yang ramah lingkungan, seperti pengurangan emisi karbon, pengelolaan limbah yang lebih baik dan konservasi sumber daya alam, perusahaan dapat membantu melindungi lingkungan alam dan ekosistem yang ada.
Terkait dengan prinsip ESG, PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) berkomitmen mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan bagi perusahaan, dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan, sosial dan tata kelola yang baik. Dengan demikian, perusahaan dapat meminimalkan risiko, meningkatkan efisiensi operasional, dan membangun reputasi yang kuat.
Penerapan ESG bagi Jamkrindo bukan hanya tentang memenuhi kewajiban perundang-undangan atau tuntutan pasar, tetapi juga merupakan strategi bisnis yang cerdas untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan, membangun kepercayaan, dan menciptakan nilai jangka panjang bagi semua pemangku kepentingan perusahaan.
Direktur Utama Jamkrindo, Akhmad Purwakajaya mengatakan, sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan keterlibatan pegawai dalam penerapan prinsip-prinsip ESG, Jamkrindo berkolaborasi dengan Republika dan Plastic Pay untuk meluncurkan Program Trash4Cash. Peluncuran tersebut dilakukan bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional, yang jatuh pada 21 Februari 2024.
Melalui program tersebut, setiap insan Jamkrindo dapat berkontribusi dalam pengolahan botol plastik dan mendapatkan insentif yang dapat dikonversi berupa uang dengan konsep penggunaan mesin penukaran sampah botol plastik menjadi poin secara otomatis atau Reverse Vending Machine (RVM).
“Kolaborasi ini merupakan langkah baik dalam meningkatkan keterlibatan pegawai Jamkrindo dalam penerapan prinsip ESG khususnya dukungan atas inisiasi green office dan net zero emission. Melalui mesin RVM yang terintegrasi dengan perangkat handphone dan e-Wallet, kami optimistis program ini akan membawa antusiasme yang tinggi,” ujar Akhmad.
Selama masa pilot project yang dimulai dari 2-16 Februari 2024, Program Trash4Cash terbukti mampu memperoleh antusiasme yang tinggi. Sebanyak 29,99 kg atau 1.604 unit botol telah berhasil ditukarkan dan telah mengurangi jejak karbon sebesar 110.676 gram.
"Harapannya, program ini bukan hanya sekadar memberikan antusias insan Jamkrindo untuk mengumpulkan poin saja, namun memiliki dampak yang lebih berarti, yaitu menumbuhkan kebiasaan dalam penggunaan sampah plastik dengan bijak di kehidupan sehari-hari, sehingga hal kecil yang dilakukan berdampak besar untuk lingkungan yang lebih baik," ujar Akhmad.
Selain mendorong keterlibatan aktif segenap karyawan untuk berkontribusi dalam penerapan prinsip ESG, Jamkrindo juga telah melakukan pemetaan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN dengan pencapaian 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di Indonesia. Dalam hal ini, Perusahaan menyusun prioritas TPB/SDGs yang dijalankan dengan berbagai program-program strategis.
Baca Juga: Jamkrindo Perkuat Pendidikan dan Karakter Anak di Ciletuh
“Kegiatan Trash4Cash ini merupakan dukungan kami terhadap pencapaian TPB di pilar lingkungan,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Ari Wahyuni Kembali Diangkat Jadi Komisaris Jamkrindo
-
Perkuat Proses Penjaminan dan Klaim, Jamkrindo Resmikan Jamkrindo Digital Environment
-
Perluas Kerja Sama, Jamkrindo Teken Kerja Sama Penjaminan KUR dengan BCA
-
Prospek Stabil, Jamkrindo Kembali Raih Peringkat idAA+ dari Pefindo
-
Jamin Kredit Alsintan, Jamkrindo Tandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan 4 Bank Daerah
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah