Suara.com - Hari ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Yosia Andika Pakiding, yang menjabat sebagai GM Marketing salah satu perusahaan retail, untuk datang dan memberikan kesaksiannya dalam kasus dugaan korupsi gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menyeret mantan Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari (PTS).
"Tim penyidik KPK telah menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Yosia Andika Pakiding sebagai GM Marketing Alfamart 2023, di Gedung Merah Putih KPK," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, ketika dimintai konfirmasi di Jakarta, Jumat (8/2/2024)
Namun demikian, Ali, seperti yang dikutip dari Antara, belum memberikan informasi apakah Yosia telah hadir untuk memenuhi panggilan penyidik KPK.
Juru bicara berlatar belakang jaksa itu juga belum memberikan keterangan lebih lanjut soal informasi apa yang akan didalami penyidik komisi antirasuah dalam pemeriksaan tersebut.
Dalam perkara tersebut, KPK juga telah menetapkan suami Puput Tantriana, yaitu mantan anggota DPR RI dan juga mantan Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin (HA) sebagai tersangka kasus dugaan TPPU tersebut.
Kasus pencucian uang ini merupakan perkembangan dari kasus suap terkait seleksi jabatan di lingkungan Pemkab Probolinggo, Jawa Timur, yang sebelumnya melibatkan Puput dan Hasan sebagai tersangka.
Dalam kasus suap seleksi jabatan tersebut, Puput dan Hasan telah dihukum oleh Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya dengan hukuman masing-masing selama 4 tahun penjara ditambah denda Rp200 juta yang dapat digantikan dengan kurungan selama 2 bulan. Namun, keduanya mengajukan banding sehingga keputusan tersebut belum final.
Berita Terkait
-
Usut Pencucian Uang Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan, KPK 'Kejar' Orang Ini sampai ke Bali
-
Pukat UGM Beri Catatan Khusus untuk KPK Soal Ganjar yang Dilaporkan Terkait Dugaan Korupsi
-
Soal Ganjar Dilaporkan ke KPK Dicap Politis, Mahfud MD: Saya Tak Mandang Itu, Terserah KPK Aja
-
Sosok yang Laporkan Ganjar ke KPK Ternyata Orang PSI, Ini Profilnya
-
Diungkap Mahfud MD, Begini Respon Ganjar Usai Dilaporkan ke KPK
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
-
Jadwal Pembagian Dividen AVIA, Tembus Rp 600 Miliar untuk Pemegang Saham
-
BRI Peduli dan YBM BRILian Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Banjir Sukabumi
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Menkeu Purbaya Sebut Krisis China Tak Mungkin, Singgung Sistem Komunis
-
Menkeu Purbaya Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Tembus 5,5 Persen
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Suara dari Timur: Mengenang Ajoeba Wartabone dan Api Persatuan Indonesia
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi