Suara.com - Berkat konsistensinya dalam berinovasi dan bertransformasi digital, kinerja gemilang PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil mengantarkan perseroan memborong 12 penghargaan, dalam ajang 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024. Acara penghargaan yang diinisiasi oleh Infobank Media Group dan Isentia tersebut diselenggarakan Senin (1/4/2024), di Jakarta.
Dalam acara penganugerahan tersebut, Direktur Utama BRI, Sunarso dinobatkan sebagai The Best CEO in Digital Brand 2024. Anugerah tersebut diberikan atas keberhasilan transformasi yang dilakukan BRI, sehingga perseroan menjadi perusahaan yang memberikan landasan pelayanan berbasis digital kepada publik dengan sangat memuaskan.
BRI juga diakui sebagai salah satu perusahaan perbankan terbaik atas hasil penilaian masyarakat dan feedback media sosial pada produk-produk & layanan perbankan berbasis digitalnya.
Sementara itu, 11 penghargaan lain yang diterima BRI diantaranya yakni The Best Overall Tabungan Bank Umum Konvensional 2024, The Best Overall Tabungan Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti di atas Rp70 triliun), The 2nd Best Overall KPR Bank Umum Konvensional 2024, The 2nd Best Overall Wealth Management Bank Umum Konvensional 2024, The 2nd Best Overall Mobile Banking Bank Umum Konvensional 2024, The 2nd Best Deposito Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti di atas R70 triliun).
Kemudian The 2nd Best Overall Wealth Management Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti di atas Rp70 triliun), The 2nd Best Mobile Banking Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti di atas Rp70 triliun), The 2nd Best Deposito Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti di atas Rp70 triliun), The 3rd Best Overall Bank Umum Konvensional 2024, dan The 3rd Best Overall Bank Umum Konvensional 2024-KBMI 4 (Modal Inti d atas Rp70 triliun).
Terkait dengan capaian tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut didedikasikan untuk seluruh Insan BRILian atau pekerja BRI. Pihaknya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Insan BRILian karena telah memberikan kontribusi optimal kepada perusahaan dan memberikan pelayanan terbaik untuk nasabah.
Ia melanjutkan, BRI sebagai bank dengan jaringan terluas di Indonesia mampu menjalankan transformasi secara berkelanjutan. Transformasi difokuskan pada dua aspek utama, yakni digital dan culture.
“Kami terus men-create value baru melalui digitalisasi untuk menjalankan business model”, jelasnya.
Seperti diketahui, layanan perbankan saat ini dilakukan melalui beragam produk dan layanan keuangan digital. BRI pun dinilai berhasil menjawab kebutuhan dan perubahan pola transaksi masyarakat secara digital.
Hal ini dibuktikan salah satunya melalui catatan selama tahun 2023, sebanyak 99% dari total transaksi BRI dilakukan melalui kanal digital.
Baca Juga: Usaha Endog Lewo Garut Sukses Tingkatkan Produksi Berkat Pemberdayaan BRI KlasterkuHidupku
Sementara itu, sisanya dilakukan secara konvensional di cabang atau unit kerja BRI. Transformasi digital di BRI mampu menyediakan layanan digital banking yang mudah, praktis, aman dan nyaman.
Sunarso pun menambahkan, ke depan BRI akan terus berinovasi mengembangkan layanan digital sebagai bagian dari journey transformasinya.
“Transformasi digital telah membantu mendongkrak industri perbankan dengan cepat, meningkatkan inklusi keuangan, dan memberdayakan Usaha Ultra Mikro, Mikro, Kecil, dan Menengah yang merupakan salah satu fokus utama BRI,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Menteri BUMN Erick Thohir Apresiasi BRI yang Masuk Daftar Brand Finance Global 500 2024 Bareng Perusahaan Bergengsi
-
Kinerja Moncer, BRI Masuk Daftar Brand Finance Global 500
-
BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Kebijakan Restrukturisasi Kredit Terdampak Covid-19
-
Yuk, Nabung di BRI Biar Dapat Sneaker Premium di Hari Terakhir USS Yard Sale
-
Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri