Suara.com - PT PP (Persero) Tbk belum berencana membayarkan dividen kepada pemegang saham untuk laba bersih tahun buku tahun 2023. Hal ini sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) emiten bersandi saham PTPP.
Direktur Keuangan dan Manajemen RIsiko PTPP, Agus Purbianto mengatakan, para pemegang saham sepakat agar laba bersih digunakan untuk memperkuat struktur permodalan.
Sebagai informasi, pada tahun 2023 PTPP berhasil meraih laba bersih sebesar Rp 481,37 miliar
"Terkait dividen belum, sesuai keputusan RUPS belum membagikan dividen karena kita beralasan memperkuat struktur permodalan," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta yang dikutip, Kamis (25/4/2024).
Agus menjelaskan, upaya ini sebagai strategi perseroan untuk menghadapi ketidakpastian global hinga suku bunga yang tinggi.
Dia melanjutkan, perseroan mengambil langkah itu untuk tidak mengambil utang untuk menambal arus kas.
"Karena kalau kita tahu tren suku bunga naik dll akibat isu isu domestik dan global tentunya dengan adanya penguatan sisi cash flow ini untuk tidak menambah utang," ucap dia.
"Upaya yang dilakukan adalah tidak dengan membagikan dividen," sambung Agus.
Baca Juga: BRI Berhasil Raih Laba Bersih Rp 15,98 Triliun di Kuartal I-2024
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
OJK Targetkan 93 Persen Masyarakat Indonesia Melek Keuangan, Ini Caranya
-
Analisis MSCI: Aturan Baru Free-Float Saham Indonesia, 4 Emiten Raksasa Terancam Terdepak
-
Pengusaha Ungkap Plus Minus Larangan Impor Baju Bekas Menkeu Purbaya
-
Telkomsat - Kemenkes Kerja Sama Mendorong Pemerataan dan Digitalisasi Layanan Kesehatan Berbasis AI
-
Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga
-
Menkeu Purbaya Tegas Sikat Impor Ilegal di Pelabuhan: Saya Nggak Akan ke Pasar
-
Emiten INET Sebentar Lagi Jadi Pemegang Saham Pengendali Perusahaan Outsourcing PADA
-
Dari Jalan Cepat hingga Fashion Show, Begini Cara Seru Peserta BPJS Jaga Kesehatan
-
Sektor Produksi Jadi Penopang, BRI Salurkan KUR Rp130,2 Triliun hingga September 2025