Suara.com - Pekan Inovasi dan Investasi Sumatera Utara (PIISU) ke-10 digelar di pelataran Istana Maimun Medan, Provinsi Sumatera Utara sampai akhir pekan ini (15-18/5/2024).
Dikutip dari kantor berita Antara, kegiatan diikuti 47 peserta, dari unsur kementerian, organisasi perangkat daerah (OPD) provinsi, OPD kabupaten dan kota, Badan Usaha Milik Desa (BUMD), perguruan tinggi, rumah sakit, perbankan, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), dan lain-lain.
Tampil sebagai salah satu peserta adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir. Salah satu dari tujuh kabupaten yang mengelilingi Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba.
"Masyarakat selalu antusias menyambut wisatawan yang datang ke Samosir. Warga Samosir pun umumnya santun karena sangat memegang nilai-nilai budaya," jelas Rista Sitanggang, Kepala Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir, dalam Pameran PIISU, Jumat (17/5/2024).
“Kami ingin terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.
Strategi utama yang diterapkan Pemkab Samosir untuk UMKM adalah turun langsung ke lapangan terutama melalui tenaga penyuluh.
Dengan cara ini, pemerintah kabupaten dapat mendengar keluhan dan masukan langsung dari pelaku UMKM.
Rista Sitanggang pun mengorganisasi jajarannya untuk membantu hambatan UMKM.
Antara lain menyediakan pelatihan secara gratis, membantu pembuatan kemasan, memberikan sokongan alat tenun dan mendampingi UMKM dalam mengurus dokumen penunjang.
Baca Juga: Tips Produk UMKM Cepat Dikenal: Maksimalkan Peran Media Sosial
Untuk UMKM makanan, pihaknya memfasilitasi sertifikasi halal.
Pemkab Samosir pun melakukan beberapa upaya untuk mengembangkan kualitas sekitar 8.000 UMKM yang ada di wilayahnya agar naik kelas. Mulai memberikan pelatihan hingga membantu pengurusan berbagai sertifikat.
Antara lain sertifikat Pangan dan Industri Rumah Tangga (PIRT), Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), dan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Menurut Rista Sitanggang, para pelaku UMKM Samosir mampu mengikuti semua program dan bantuan pemerintah kabupaten dengan baik.
Kondisi ini muncul, karena masyarakat Samosir menyadari bahwa UMKM adalah salah satu "nyawa" dari industri pariwisata Kabupaten Samosir.
Dengan konsep terus mengembangkan kualitas UMKM, Pemkab Samosir mampu mengirimkan produk UMKM warganya ke luar negeri. Yaitu olahan andaliman.
Berita Terkait
-
Modal Saja Tak Cukup! Rahasia UMKM Bertahan dan Berkembang di Era Sulit Terungkap
-
32 Hotel Jaringan Archipelago Berpartisipasi Dukung Produk UMKM Lokal
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Mekaarprenuer PNM Tingkatkan Produksi Usaha & Dukung Kemandirian Ekonomi Perempuan
-
Tak Hanya Bagi Ojol, Cak Imin Dorong Ada Potong Iuran BPJS-TK Untuk Pelaku UMKM
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu
-
Duet Emiten Aguan-Salim Putar Otak Genjot Penjualan Rukan