Suara.com - PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), pengembang properti daerah perkotaan dengan fasilitas berstandar internasional Lippo Cikarang Cosmopolis, mengungkapkan sejumlah agenda keberlanjutan dalam jangka panjang.
Pada tahun 2023, LPCK mencatatkan serangkaian inisiatif untuk memperkuat kontribusi terhadap keberlanjutan dengan mengambil peran unik sebagai pengembang properti dan pengelola kota mandiri.
Perseroan memastikan semua aktivitas yang dilakukan pada tahun 2023 selalu mematuhi prinsip-prinsip keberlanjutan dan menghasilkan dampak positif baik dalam aspek lingkungan maupun sosial sekaligus memperkuat tata kelola perusahaan.
Desain kawasan hunian Lippo Cikarang Cosmopolis tidak hanya modern dan inovatif, tetapi juga mengutamakan prinsip-prinsip ramah lingkungan. Dengan demikian, perusahaan tidak hanya menciptakan lingkungan yang nyaman bagi penghuninya, tetapi juga berperan dalam memelihara dan melestarikan lingkungan sekitar.
Selain itu, LPCK menyediakan fasilitas-fasilitas lengkap seperti pendidikan, kesehatan, olahraga, ruang terbuka hijau, serta pusat perbelanjaan modern dan tradisional. Hal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan akses bagi seluruh penghuni kawasan hunian.
Di samping itu, LPCK juga telah mengembangkan kawasan industri yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Melalui pengembangan ini, perseroan telah berhasil menyerap tenaga kerja lokal yang signifikan, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya.
Hal ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung bagi masyarakat sekitar, tetapi juga menciptakan kesempatan kerja dan pengembangan karir bagi penduduk setempat.
Terkait emisi, LPCK selalu mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk memiliki kesadaran dan perilaku ramah lingkungan. Perusahaan percaya, kesadaran dan dorongan untuk mendorong perilaku sadar lingkungan akan mengarah pada tercapainya efisiensi sumber daya energi di masa depan.
Untuk inisiatif sosial di Lippo Cikarang Cosmopolis, perseroan menempatkan dampak sosial sebagai salah satu aspek yang sangat penting. Dampak sosial perusahaan merujuk pada kerangka kerja PASTI sebagai kerangka keterlibatan masyarakat yang diadopsi dari perusahaan induk, yakni Lippo Karawaci (LPKR). Selain itu, LPCK juga bangga dapat mendukung perekrutan lebih dari 500 tenaga kerja lokal di beberapa kota sebagai wilayah operasional perseroan.
Baca Juga: Permintaan Rumah Tapak Meningkat, LPCK Luncurkan XYZ Livin
CEO LPCK Dicky Moechtar menyampaikan bahwa dengan pencapaian-pencapaian tersebut, perusahaan menegaskan komitmen untuk terus menjadi agen perubahan yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
"Perseroan berharap bahwa melalui upaya-upaya ini, dapat terus memberikan kontribusi yang berarti bagi pembangunan berkelanjutan di Indonesia." pungkas Dicky.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Menkeu Purbaya Buka Suara: Tak Ada Anggaran di APBN untuk 'Family Office', Tapi Siap Beri Dukungan!
-
Profil Glenny Kairupan: Direktur Garuda Indonesia, Kader Gerindra, Purnawirawan TNI
-
Investor Baru Bawa Angin Segar, FUTR Bakal Bangun PLTS 130 MW
-
Nasib Kelangkaan Stok BBM SPBU Swasta Ditentukan Jumat Ini
-
Warning Keras Mahfud MD ke Menkeu Purbaya: Bubarkan Satgas BLBI Ciptakan Ketidakadilan
-
Dasco dan Mensesneg Sambangi Rosan Roeslani di Danantara, Ini yang Dibahas
-
Menkeu Purbaya Dapat Pesan 'Rahasia' Lewat WA: Larang Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai APBN
-
Bahlil Baru Loloskan 4 dari 190 Perusahaan Tambang untuk Kembali Beroperasi
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok