Suara.com -
Petugas Pendataan dan Penagihan Pajak Daerah atau disingkat Puspa Indah adalah tim yang dibentuk Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Tujuannya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menyusul banyaknya pelaku usaha baru yang bermunculan di Kota Mojokerto.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi, M Ali Kuncoro, Penjabat Wali Kota Mojokerto di Kota Mojokerto pada Kamis (23/5/2024) menyatakan bahwa tim Puspa Indah melakukan pendataan secara langsung dengan operasi sisir.
Tujuannya memastikan pelaku usaha tertib pajak khususnya ekstensifikasi pajak. Yaitu lewat pendataan atas objek pajak daerah baru, serta penagihan atas tunggakan pajak.
"Tim Puspa Indah akan bergerak langsung ke lapangan, menyusuri pelaku usaha yang belum terdata, dan menertibkan yang belum melakukan kewajibannya membayar pajak. Caranya dengan memberikan surat panggilan untuk dilakukan mediasi di Kantor BPKPD (Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Daerah) Kota Mojokerto," jelas M Ali Kuncoro.
Dipaparkannya tim Puspa Indah juga dibentuk sarana pembawa sosialisasi ke masyarakat. Yaitu memberikan pemahaman bahwa pembayaran pajak akan membantu pembangunan Kota Mojokerto yang manfaatnya akan dirasakan masyarakat.
Menurut data BPKPD Kota Mojokerto, berdasarkan data penjaringan objek pajak baru yang dilakukan tim Puspa Indah, berhasil mendata lebih dari 150 objek pajak baru pada 2023.
Dengan bertambahnya objek pajak baru itu, tentu berdampak terhadap peningkatan penerimaan pajak daerah. Khususnya pajak restoran yang meningkat sampai 15 persen pada realisasi November 2023, dibandingkan bulan yang sama pada 2022.
"Diharapkan dengan semakin intensifnya tim Puspa Indah turun ke lapangan, dapat memberikan pemahaman kepada pelaku usaha untuk tertib membayar pajak, sehingga dapat meningkatkan PAD khususnya dari sektor pajak daerah," jelas Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Daerah.
Berita Terkait
-
Jawab Isu Cemburuan, Rigen Rakelna Akui Minta Restu Istri Sebelum Syuting Bareng Davina Karamoy
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
Joey Pelupessy Emosional Usai Bikin Rekor Gila: Kemenangan Besar dan Pantas!
-
Cara Mudah Daftar Jadi Pelaku Usaha Distribusi Pupuk Indonesia Tahun 2026
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Daftar Jurusan untuk Lowongan Kerja BP Tapera 2025
-
Pecah Sertifikat Tanah Bisa Diwakilkan? Ini Syarat dan Biaya Terbarunya
-
Luhut Mengaku Sarankan Menkeu Purbaya untuk Pangkas Cukai Rokok, Potensinya Besar
-
4 Bagian Rumah yang Sering Rusak dan Cara Memperbaikinya, Jaga Hunian Tetap Nyaman
-
Cara Ampuh Mengatasi Tembok Lembap dan Berjamur, Rumah Jadi Bersih Lagi!
-
Hari Tani Nasional, BRI Dukung Sektor Pertanian melalui Akses Pembiayaan dan Pemberdayaan Inklusif
-
Dasco: Kementerian BUMN Tak Dilebur ke Danantara, Diubah Jadi Badan Penyelenggara
-
MDIS Hanya Melayani Kursus atau Kuliah Penuh? Segini Biaya yang Dikeluarkan Gibran
-
Sambut Panen Raya, Pemerintah Tugaskan Bulog Beli Gabah Petani Rp6.500/kg
-
Nilai Tukar Rupiah Anjlok Lagi di Kamis Pagi