Suara.com - Pemerintah mulai menyusun anggaran untuk mengakomodir janji-janji kampanye pangan pemimpin terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Salah satunya program makanan bergizi gratis.
Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati belum memastikan kementerian/lembaga mana yang memegang anggaran makanan bergini gratis.
Menurut dia, perlu dirincikan lagi jalannya implementasi program makanan bergizi gratis.
"Untuk desain program penjelasannya dan bagaimana, eksekusinya itu nanti dari tim Pak Prabowo yang akan jelaskan," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (24/6/2024).
Bendahara Negara ini melanjutkan, jika memang tidak dimasukkan ke anggaran Kementerian/Lembaga, maka akan masuk Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara (BA BUN).
Akan tetapi, anggaran senilai Rp 71 triliun, masih terus dibahas kepada pihak terkait termasuk ke tim Prabowo-Gibran.
"Tapi ya itu kita cadangkan. Itu bisa jadi masuk di dalam BUN, tapi itu kan masih sampai pertengahan Agustus RUU itu disusun," kata dia.
Sri Mulyani menegaskan program makanan bergizi gratis ini memang program jangan pendek menuju Indonesia emas. Program ini diberikan di ranah pendidikan untuk meningkatkan sumber daya manusia sejak dini.
"Jadi nanti akan kami lihat dan sinkronkan bagaimana tim dari presiden terpilih menyusun program itu, apakah sudah menetapkan dalam bentuk program, di mana eksekutornya dan siapa. Itu nanti akan menentukan bagaimana alokasi Rp 71 triliun. Kalau belum, ya berarti dia dicadangkan dalam BA BUN," jelas dia.
Baca Juga: Kala Sritex dan Industri Tekstil RI di Ujung Tanduk, Para Menteri Jokowi Justru Main Tunjuk
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Satgas PASTI 'Sikat' Golden Eagle, Janji Manis Penghapusan Utang Ternyata Ilegal!
-
Purbaya Blak-blakan Kondisi Investasi RI: Sudah Puluhan Tahun Kita Tak Bisa Betulin
-
Harga Emas Antam Terus Terbang ke Level Tertinggi, Hari Ini Tembus Rp 2.360.000 per Gram
-
Polemik AS-China Reda, IHSG Langsung Ngegas Menghijau Pagi Ini
-
Herry Gunawan: Rangkap Jabatan Dony Oskaria, Langgar Tata Kelola dan Picu Benturan Kepentingan
-
Sentimen Perang Dagang Guncang Asia, IHSG Dibayangi Koreksi Saat Rally Wall Street
-
Menkeu Purbaya Mau Guyur Lagi Dana SAL ke Himbara, BRI-BNI Dapat Berapa?
-
Bank Mandiri Salurkan Kredit Infrastruktur Rp 412,13 Triliun
-
Meski Kinerja Migas Positif, Pemerintah Perlu Temukan Cadangan Minyak Baru
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000