Merespons kritik publik atas keputusan pemerintah menggelontorkan dana jumbo untuk seremonial upacara di IKN, Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko berkata bahwa tak ada harga mahal untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia.
"Kalau untuk national day atau hari kemerdekaan menurut saya enggak ada yang mahal. Karena itu adalah hari kita," ujar Moeldoko di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/8).
Meski begitu, Moeldoko menegaskan pemerintah tidak akan menggunakan anggaran secara asal-asalan. Menurutnya, semua masih dalam batasan yang terkontrol.
Perihal kenaikan harga sewa kendaraan dan tarif penginapan di sekitar wilayah IKN, Moeldoko bilang ini hal wajar serta terjadi di beberapa kesempatan khusus saja, seperti HUT RI ini.
Apalagi, kata dia, fasilitas di IKN masih terbatas sehingga berharap kepada masyarakat untuk bisa memaklumi.
"Case (kasus) di sana (IKN) adalah situasional yang mana semua penuh keterbatasan, akomodasi terbatas. Sehingga ada saya dengar harga hotel juga cukup mahal. Hal yang wajar lah," imbuhnya.
Diketahui sebelumnya bahwa Kemensetneg berencana menyewa 1.000 unit mobil untuk mobilitas tamu negara dan very very important person (VVIP) pada perayaan HUT RI di IKN.
Penyewaan mobil itu diterima oleh Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Daerah Indonesia (Asperda) dengan uang muka sebesar 50 persen. Mobil sewaan itu sendiri dilaporkan tengah dalam perjalanan menuju Kalimantan Timur.
Biaya yang dibutuhkan untuk pengiriman satu unit mobil mencapai Rp13 juta. Dengan permintaan yang masif, lonjakan harga sewa mobil pun tentu tidak bisa dihindari. Lonjakan harga sewa mobil juga terjadi di Kalimantan Timur yang naik hingga 100 persen dari harga pasaran sebelumnya.
Baca Juga: 10 Daerah dengan Korban PHK Terbanyak di Semester 1-2024
Harga sewa Toyota Fortuner misalnya, tembus Rp5 juta per hari padahal sebelumnya memiliki harga normal Rp2,5 juta per hari. Sedangkan Hiace dari tembus Rp15 juta per hari, dengan harga normal Rp3,5 juta per hari.
Kemudian lonjakan drastis ada pada Toyota Alphard yang biasanya Rp7 juta per hari naik signifikan menjadi Rp25 juta per hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kementerian ESDM Audit Tambang Emas Martabe yang Terafiliasi ASII, Diduga Perparah Banjir Sumatera
-
Perjanjian Dagang Terancam Batal, ESDM Tetap Akan Impor Migas AS
-
PLTU Labuhan Angin dan Pangkalan Susu Tetap Beroperasi di Tengah Banjir Sumut
-
Rupiah Kokoh Lawan Dolar AS pada Hari Ini, Tembus Level Rp 16.646
-
ESDM Mau Perpanjang Kebijakan Pembelian BBM Subsidi Tanpa QR Code di Aceh, Sumut, Sumbar
-
Danantara Rayu Yordania Guyur Investasi di Sektor Infrastruktur Hingga Energi
-
KB Bank dan Intiland Sepakati Pembiayaan Rp250 Miliar untuk Kawasan Industri
-
Klaim Asuransi Bencana Sumatra Nyaris Rp1 Triliun, Ini Rinciannya
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
Pindar dan Rentenir Bikin Ketar-ketir, Mengapa Masih Digemari Masyarakat?