Suara.com - Perusahaan konstruksi pelat merah, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), mengumumkan bahwa anak usahanya, PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi (WIKA IKON), kembali digugat Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).
Gugatan ini diajukan oleh PT Delta Niaga Sinergi, salah satu pemasok WIKA IKON, pada tanggal 20 Agustus 2024.
Gugatan PKPU ini menjadi sorotan mengingat WIKA IKON sebelumnya juga pernah menghadapi gugatan serupa. Meskipun WIKA IKON telah berupaya menyelesaikan permasalahan dengan para krediturnya, namun tampaknya upaya tersebut belum membuahkan hasil yang memuaskan.
Corporate Secretary WIKA, Mahendra Vijaya dalam keterangan resmi Jumat (23/8/2024) menjelaskan bahwa permohonan PKPU dengan register Perkara Nomor 243/Pdt.Sus-PKPU/2024/PN Niaga Jakarta Pusat yang diajukan oleh PT Delta Niaga Sinergi kepada WIKA IKON pada 20 Agustus 2024.
Dia mengaku, pihak WIKA IKON belum mengetahui nilai gugatan yang diajukan Pemohon atau PT Delta Niaga Sinergi. Hal itu dikarenakan WIKA IKON belum menerima relas sidang dari Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, termasuk petitum yang diajukan oleh PT Delta Niaga Sinergi.
"Dapat kami sampaikan bahwa dengan adanya Permohonan PKPU tersebut, tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja keuangan maupun kegiatan operasional Perseroan," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya