Suara.com - Dibangun dengan memanfaatkan dana wakaf dari para wakif Dompet Dhuafa dan Badan Wakaf Indonesia (BWI), RS Mata Achmad Wardi (RSAW) yang berlokasi di Lontarbaru, Serang, Banten jadi rumah sakit mata pertama di Asia yang berbasis wakaf.
Berdiri sejak 2018, RSAW kini dilengkapi oleh layanan Glaucoma Center, Optical Center, Myopia Screening Center, Cataract Center, Retina Center, sampai Medical Check Up.
Tidak hanya itu, RSAW telah menyediakan fasilitas Ruang Diagnosa, Ruang Rawat Inap (Kelas 1, Kelas 2 dan Kelas 3), dan Ruang Operasi.
Direktur Umum RS Mata Achmad Wardi (RSAW), dr Pradipta Suarsyaf mengatakan saat ini ada 12 dokter spesialis mata profesional dan tenaga kesehatan yang bertugas di RSAW.
Rumah Sakit ini juga sudah mendapatkan akreditasi bintang lima dan terverifikasi dengan pelayanan syariah.
"Jumlah tempat tidur kami ada 17 karena memang layanannya tidak banyak yang rawat inap, tapi begitu kita melihat layanan sub spesialistik, kita mulai merawat pasien karena ada pasien retina dan glaukoma center yang harus rawat inap,” ungkap dr Pradipta dalam acara Jelajah dengan Hati “Small Act Big Impact” Dompet Dhuafa di Serang, Banten, Jumat (18/10/2024).
Perlu diketahui, RSAW memiliki ragam fasilitas medis terbaik dari Jerman. Sebagai Rumah Sakit Pusat Retina dan Glukoma, RS Mata Achmad Wardi tak hanya menangani urusan penyakit katarak yang biasa diderita lansia, tetapi juga dapat menangani penyakit mata lainnya.
“Kami setiap hari mengadakan bakti sosial dengan menggelar operasi katarak gratis bagi 1-2 orang, kurang lebih selama sebulan kita sudah membantu 40 orang untuk operasi katarak gratis,” terang dr Pradipta.
Didukung oleh dana wakaf yang dikelola oleh Dompet Dhuafa, pasien yang tidak mampu dapat mengakses layanan kesehatan mata tanpa biaya.
Baca Juga: Mengenal Wakaf Saham: Keunggulan, Legalitas, dan Praktiknya di Indonesia
“Pasien yang ingin operasi katarak gratis hanya perlu memenuhi beberapa kriteria dasar, seperti KTP, KK maupun keaktifan BPJS,” ucap dr Pradipta.
RS khusus mata ini sendiri merupakan program kerja sama antara Dompet Dhuafa dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) yang khusus melayani pemeriksaan mata dan beroperasi sebagai RS khusus Kelas C.
Seluruh peralatan dan fasilitas yang ada di RS mata ini merupakan aset wakaf dari masyarakat.
Dapat dikatakan, RS mata ini adalah kolaborasi besar dalam menghimpun dan mengelola dana wakaf untuk tujuan sosial.
“Kami berharap manfaat dari Rumah Sakit ini tidak hanya di Indonesia tapi bisa sampai ke dunia, sebagai salah satu contoh bahwa wakaf itu bisa seproduktif ini,” ujar dr Pradipta.
Berita Terkait
-
Erina Gudono Digunjing Nikmati Hidangan Mentah di Rumah Sakit, Netizen Bahas Nosokomial: Apa Itu?
-
Bayi-Bayi di Ambang Maut: Inkubator di Gaza Terancam Padam Akibat Serangan Israel
-
Rumah Sakit Diserang, Ratusan Ribu Warga Lebanon Kehilangan Akses Kesehatan
-
Wakaf Bisa Bantu Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
-
Penyebab Ratusan Pasien Mati Lebih Cepat di Hampshire Terungkap, 24 Tersangka Jadi Dalangnya
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
4 Fakta Seleksi CPNS 2026: Prioritas Rekrutmen ASN atau PPPK?
-
India Bebaskan Pajak Bahan Pokok dan Kurangi Gunakan Produk Asing
-
Wirausahawan Muda Bakal Bermunculan Lewat Indonesian Entrepreneur Project
-
Mau Investasi AI, SoftBank Group Pangkas 20 Persen Karyawan
-
Pembiayaan KPR Bank Mega Syariah Raup Rp 334 Miliar
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Senin Pagi, Cek Saham yang Melonjak
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Gedung Pencakar Langit Paling Tips di Dunia Sewakan Penthouse Seharga Rp 1,8 Triliun
-
Emas Antam Harganya Masih Tinggi Dibanderol Rp 2.123.000 per Gram
-
Kenaikan Harga Bahan Pokok Terus Tinggi, Kelas Menengah Banyak Kesulitan Bayar