Suara.com - Bank Indonesia (BI) bakal terus menggenjot rupiah agar tetap perkasa. Lantaran, nilai tukar rupiah terhadap dollar melemah bahkan hampir menyentuh level Rp16.000 ribu.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Doni Primanto Joewono mengatakan akan terus melindubgi nilai tukar rupiab terhadap dollar agar perkasa.
" Kita terus membuat rupiah menguat. Rupiah kita lindungi," katanya dalam Peluncuran GEBER PK 2025 bertajuk Sinergi Memperkuat Keberdayaan Konsumen di Era Digital, di Jakarta, Rabu (11/12/2024).
Sebagai informasi, rupiah ditutup pada level Rp 15.919 per dolar Amerika Serikat (AS) di akhir perdagangan Rabu (11/12), melemah 0,30% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp 15.871 per dolar AS.
Di Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap dolar AS sore ini. Hingga pukul 15.00 WIB, pesso Filipina mencatat pelemahan terdalam yakni 0,51%, disusul baht Thailand yang melemah 0,31%, dolar Taiwan melemah 0,30%, rupiah melemah 0,30%, yuan China melemah 0,20%.
Dolar Singapura melemah 0,16%, won Korea melemah 0,15%, ringgit Malaysia melemah 0,06%, dolar Hong Kong melemah 0,03%, rupee India melemah 0,01% terhadap dolar AS.
Berita Terkait
-
Sentimen The Fed Buat Rupiah Gagah Hari ini di Level Rp 16.663
-
Rupiah Mulai Bangkit, Didukung Pemangkasan Suku Bunga The Fed
-
Bank Indonesia: Ekspor Kopi Indonesia Laris di Afrika hingga Amerika
-
Ditutup Terpuruk di Rabu Sore, Rupiah Diprediksi Terus Melemah Terhadap Dolar AS
-
Penjualan Eceran Diprediksi Melejit di November 2025, Apa Pemicunya?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Diresmikan Prabowo, Jembatan Ini Habiskan 10 Ribu Ton Semen
-
Akhir Tahun jadi Berkah Buat Industri Logistik
-
IHSG Turun Dibayangi The Fed, Ini Analisis Rekomendasi Saham Trading Jumat 12 Desember
-
CPNS 2026 Diutamakan untuk Fresh Graduate, Menpan-RB Ungkap Alasannya
-
Ancam Rumahkan 16 Ribu Pegawai Bea Cukai, Purbaya Sebut Perintah dari 'Bos Atas'
-
SHIP Tambah 1 Armada VLGC Perluas Pasar Pelayaran Migas Internasional
-
Mentan Amran Pastikan Pemerintah Tangani Penuh Pemulihan Lahan Pertanian Puso Akibat Bencana
-
Strategi Asabri Hindari Fraud dalam Pengelolaan Dana Pensiun
-
Bisnis Properti di Negara Tetangga Tertekan, Fenomena Pajak Bisa Jadi Pelajaran
-
Manuver Purbaya Tarik Bea Keluar Emas, Ini Efeknya Versi Ekonom UI