1. Financial Check-Up
Langkah pertama dalam proses financial advisory adalah melakukan financial check-up untuk mengetahui kondisi keuangan Anda saat ini. Pada tahap ini, seorang financial advisor akan mengumpulkan berbagai informasi penting mengenai:
Kondisi kesehatan keuangan Anda saat ini, termasuk pendapatan, pengeluaran, dan utang yang ada.
Tujuan keuangan yang ingin dicapai dalam jangka pendek hingga panjang, seperti dana pendidikan anak atau pensiun.
Profil risiko Anda, yang mencakup sejauh mana Anda dapat mengambil risiko dalam investasi untuk mencapai tujuan tersebut.
Informasi ini sangat penting untuk merancang strategi keuangan yang tepat, sesuai dengan kondisi dan tujuan pribadi Anda.
2. Financial Planning
Setelah dilakukan financial check-up, langkah berikutnya adalah menyusun financial planning. Pada tahap ini, financial advisor akan merumuskan komponen portofolio investasi yang ideal bagi Anda. Ini termasuk menentukan porsi pendapatan yang dapat dialokasikan untuk berbagai aset produktif, seperti:
Obligasi, yang memberikan stabilitas dan pendapatan tetap.
Baca Juga: Dibuka saat COVID 19, Bambu Tresno Tampilkan Kerajinan Estetik di BRI UMKM EXPO(RT) 2025
Reksadana, yang menawarkan potensi keuntungan tinggi dengan risiko yang lebih terdiversifikasi.
Simpanan, yang memberikan keamanan dan likuiditas yang cepat.
Alokasi aset yang tepat ini dapat membantu mengoptimalkan keuntungan sekaligus meminimalkan risiko. Dengan panduan dari financial advisor, Anda bisa lebih yakin dalam mengambil keputusan investasi yang tepat.
3. Manajemen Portofolio
Setelah merencanakan investasi, penting untuk melakukan manajemen portofolio secara berkelanjutan. Pemantauan yang rutin sangat diperlukan untuk memastikan portofolio Anda tetap selaras dengan tujuan dan profil risiko yang telah ditetapkan.
Financial advisor akan secara teratur meninjau portofolio untuk memastikan kinerja investasi yang optimal serta memberikan rekomendasi jika ada penyesuaian yang diperlukan. Hal ini sangat penting, mengingat kondisi pasar yang selalu berubah.
Berita Terkait
-
Dibuka saat COVID 19, Bambu Tresno Tampilkan Kerajinan Estetik di BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Suku Bunga Deposito BRI Februari 2025: Cek Tenor & Keuntungannya!
-
Tabel Angsuran KUR BRI Terbaru Tanpa Agunan
-
Cara Dapat Diskon Liburan Sambil Perawatan Kulit di Korea, Nasabah BRI Wajib Tahu!
-
Dari Warung Hingga Platform Digital: Strategi BRI Kembangkan Pasar UMKM
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK